Sejarah Hari Ini - Tekel Brutal Si Tukang Jagal Bilbao Andoni Goikoetxea Patahkan Kaki Diego Maradona

By Dimas Wahyu Indrajaya - Minggu, 24 September 2017 | 07:46 WIB
Striker Barcelona, Diego Maradona, terkapar usai kakinya dipatahkan bek Athletic Bilbao, Andoni Goikoetxea (WATSON.CH)

Dua musim pasca insiden itu, Goikoetxea kembali berulah saat bertemu Barcelona.

Gelandang asal Jerman Bernd Schuster menjadi korban dari kasarnya permainan bek pemilik 39 caps di timnas Spanyol itu.

Cederanya di bagian lututnya parah, membuat Schuster tak sepenuhnya sembuh dari cedera.

Saat kedua tim bertemu lagi di final Copa del Rey 1984, perseteruan kedua tim mencapai puncaknya.

Pertandingan yang dimenangkan Barcelona 1-0 diwarnai adu jotos kedua tim beserta fan yang berhamburan di lapangan pertandingan yang disaksikan raja Spanyol, Juan Carlos.

Sementara itu, Goikoetxea harus menerima ganjaran sepuluh larangan pertandingan yang diberikan Asosiasi Persepakbolaan Spanyol.

Dikutip BolaSport.com dari Guardian, Goikoetxa dilaporkan menendang dada Maradona.


Andoni Goikoetxea menendang dada Diego Maradona usai final Copa del Rey 1984.(ELMUNDO.ES)

Di balik kejadian itu, Goikoetxea dianggap terpancing oleh ejekan xenofobia (fobia terhadap orang asing) fan Bilbao untuk Maradona cs.

Hal itu semakin diperparah karena adanya provokasi dari rekan setimnya, Miguel Sola, saat pertandingan berakhir.