Eks Kapten Barcelona Tahu Rencana Pengkhianatan Neymar Saat Hadiri Pernikahan Lionel Messi

By Scholastica Novena M.P.K - Jumat, 20 Oktober 2017 | 14:00 WIB
Xavi Hernandez menangis saat memberikan kata-kata perpisahan kepada publik Camp Nou, Sabtu (23/5/2015). (AFP PHOTO / JOSEP LAGO)

Eks kapten Barcelona, Xavi Hernandez, mengakui bahwa dirinya mengetahui rencana kepindahan Neymar ke Paris Saint-Germain di pernikahan Lionel Messi, pada 30 Juni 2017.

Menurut Xavi, Neymar memang berniat untuk menunjukkan keinginannya untuk hengkang dari Camp Nou.

Dalam acara spesial sang bintang Barcelona, Neymar menyatakan bahwa ia ingin berganti klub.

"Saat itu Neymar berkata bahwa ia tak bahagia di Barcelona dan ia ingin pergi mencari pengalaman baru di PSG," ujar Xavi.

(Baca juga: VIDEO - Nostalgia Selebrasi Ruang Ganti Manchester United bersama Sir Alex Ferguson pada Final Liga Champions 1999)

Menanggapi hal tersebut, Xavi pun hanya bisa menghormati keputusan Neymar.

"Itu pilihannya dan saya rasa Neymar serta Kylian Mbappe memiliki kesempatan besar membawa PSG memenangi Liga Champions," ujar Xavi dilansir BolaSport.com dari BBC.


Striker Paris Saint-Germain, Neymar, menyapa pendukung tim usai partai melawan Olympique Lyon dalam laga lanjutan Liga Prancis 2017-2018 di Stadion Parc des Princes, Paris, pada 17 September 2017.(ALAIN JOCARD/AFP)

Ucapan Neymar di pernikahan Messi pada Juni lalu pun terbukti dengan terjadinya transfer termahal pemain dalam sejarah sepak bola.

Neymar bergabung dengan PSG dengan tebusan senilai 222 juta euro pada bursa transfer musim panas ini.