Real Madrid Vs Paris Saint-Germain - Inilah 5 Friksi Transfer Terpanas yang Melibatkan Kedua Tim

By Taufan Bara Mukti - Rabu, 31 Januari 2018 | 04:09 WIB
Selebrasi bomber Real Madrid, Cristiano Ronaldo, setelah mencetak gol via penalti melawan Valencia pada lanjutan Liga Spanyol di Stadion Mestalla, Sabtu (27/1/2018). (JOSE JORDAN/AFP)

Tak hanya pemain, perseteruan kedua tim juga merambah ke juru racik strategi.

Pada musim 2012-2013, setelah hanya mengantar Real Madrid menjuarai Piala Super Eropa, Jose Mourinho pun dipecat.

Sebagai gantinya, Madrid melirik pelatih PSG, Carlo Ancelotti. Langkah PSG sekaligus berusaha mengganjal langkah Madrid.

Meski hanya tinggal menyisakan satu tahun di kontrak, PSG enggan melepas Ancelotti ke tim rival.

Namun pada akhirnya PSG harus merelakan kepindahan Ancelotti setelah sang pelatih mencapai kesepakatan pribadi dengan Real Madrid.

Real Madrid harus membayar 7 juta euro demi memboyong Ancelotti yang mengantar Los Blancos meraih gelar La Decima.


Antonio Conte (kanan) dan Carlo Ancelotti berpelukan pada akhir laga Liga Champions antara Juventus kontra Real Madrid di Juventus Stadium, Turin, 5 November 2013.(OLIVIER MORIN / AFP)

(Baca Juga: Athletic Bilbao 2 Kali Sakiti Hati Real Madrid Setelah Rekrut Bek Termahal Liga Spanyol)

5. Florentino Perez rayu Neymar, Cristiano Ronaldo cemburu

Cristiano Ronaldo sempat dikabarkan tak bahagia di Real Madrid.

Alasannya, megabintang asal Portugal itu tak senang dengan pujian yang dilontarkan Florentino Perez, presiden Real Madrid, kepada Neymar.

Perez menyebut Neymar akan lebih mudah memenangkan Ballon d'Or jika bermain di Madrid.

Karena komentar itu, Madrid diisukan tertarik mendatangkan Neymar ke Santiago Bernabeu.

Hal itu membuat Ronaldo kesal. Ia merasa tak mendapat dukungan dari klubnya.

Pemain beralias CR7 itu pun merasa kehadiran Neymar dari PSG akan dapat membahayakan posisinya sebagai bintang utama dalam setiap pertunjukan Real Madrid.


Striker Paris Saint-Germain, Neymar, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Dijon dalam laga Liga Prancis di Stadion Parc des Princes, Paris, pada 17 Januari 2018.(CHRISTOPHE SIMON/AFP)