Mourinho: Satu Tangan Julio Cesar Lebih Banyak Penyelamatan daripada Dua Tangan Casillas

By Septian Tambunan - Sabtu, 21 April 2018 | 06:16 WIB
Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho (kanan), berbicara dalam konferensi pers dengan didampingi Iker Casillas, di Kuwait City, Kuwait pada 15 Mei 2012. (YASSER AL-ZAYYAT/AFP)

Mantan kiper Inter Milan asal Brasil, Julio Cesar, mengungkapkan cerita mengejutkan yang berhubungan dengan dirinya, Iker Casillas, dan Jose Mourinho.

Jose Mourinho pernah melatih Julio Cesar di Inter Milan pada 2 Juni 2008-30 Mei 2010 dan Iker Casillas di Real Madrid pada 31 Mei 2010-30 Juni 2013.

Masalahnya, hubungan Mourinho dengan eks anak asuhnya itu berbeda.

Mourinho diketahui mempunyai relasi yang buruk dengan Casillas.

(Baca Juga: Hasil Liga Spanyol Pekan 33 - Atletico Madrid Dibantai, Barcelona di Ambang Juara)

Jose Mourinho bahkan menjadi sosok yang membuat Iker Casillas mulai akrab dengan bangku cadangan di Real Madrid pada 2012-2013. Mourinho lebih memilih Diego Lopez.

Julio Cesar, yang membantu Mourinho meraih treble winners di Inter Milan pada 2009-2010, mengutarakan kerenggangan hubungan Mourinho dan Casillas.

Saat itu, Julio Cesar baru saja mengantar Brasil menjuarai Piala Konfederasi 2013 dengan menumbangkan Spanyol, yang dikapteni Iker Casillas, dengan skor 3-0.


Pelatih Inter Milan, Jose Mourinho (kanan), memeluk Julio Cesar seusai laga Liga Champions kontra Dynamo Kiev di Kiev, Ukraina pada 4 November 2009.(VALERIY SOLOVYEV/AFP)

Cesar kemudian dinobatkan sebagai kiper terbaik turnamen.

Sebagai bentuk penghormatan, Julio Cesar naik ke panggung untuk menerima trofi Golden Glove dengan menggunakan kostum Casillas.


Kiper Brasil, Julio Cesar, menerima trofi Golden Glove Award seusai laga final Piala Konfederasi kontra Spanyol di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil pada 30 Juni 2013.(VANDERLEI ALMEIDA/AFP)

Menariknya, setelah kembali ke ruang ganti, Julio Cesar mendapatkan pesan dari Jose Mourinho.

(Baca Juga: Lawan Madrid Bikin 9 Penyelamatan, Kiper Muda Ini Dipuji Zidane)

"Ketika kembali ke ruang ganti, saya melihat ada pesan dari Jose di telepon saya," kata Julio Cesar seperti dikutip BolaSport.com dari SporTV.

"Bunyi pesan tersebut adalah: 'Anda gila. Dia yang seharusnya menggunakan kostum Anda, bukan sebaliknya'," ucap Cesar lagi.

Julio Cesar pun melanjutkan kalimat Mourinho dalam pesan yang diterimanya.


Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho (kedua dari kanan), berbicara dengan Iker Casillas dalam sesi latihan di UCLA campus, Los Angeles, Amerika Serikat pada 1 Agustus 2012.(KEVORK DJANSEZIAN/AFP)

"Jose Mourinho mengatakan bahwa satu tangan saya melakukan lebih banyak penyelamatan dibandingkan dua tangan Iker Casillas," ujar Julio Cesar.

Menyadari hubungan tak harmonis antara Mourinho dan Casillas, Julio Cesar pun memberikan saran kepada Casillas untuk menjumpai Mourinho.

(Baca Juga: Lukaku Ungkap Pesan Mourinho untuk Pogba pada Babak Pertama)

"Iker datang ke ruang ganti untuk menemui saya dan saya memberitahu dia untuk berbicara kepada Jose. Memang sulit, tetapi Iker harus menghadapinya," kata Julio Cesar.

"Jose suka bertatap muka dengan pemain yang dianggap bintang di tim yang dilatihnya," tutur Cesar menambahkan.

Keputusan Jose Mourinho mencadangkan Casillas membikin masa depan penjaga gawang yang mempersembahkan tiga gelar Liga Champions untuk Real Madrid ini memasuki fase suram.

Iker Casillas akhirnya pindah ke FC Porto pada 11 Juli 2015 dengan status bebas transfer.