7 Hari Terpenting Julen Lopetegui di Real Madrid

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Selasa, 30 Oktober 2018 | 16:18 WIB
Pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui, memberikan instruksi kepada anak-anak asuhnya dalam laga Piala Super Eropa kontra Atletico Madrid di Lillekula Stadium, Tallinn, Estonia pada 15 Agustus 2018. (JAVIER SORIANO/AFP)

Ada tujuh hari terpenting dalam perjalanan Julen Lopetegui sebagai pelatih Real Madrid selama lima bulan terakhir.

Julen Lopetegui punya tujuh hari terpenting sebelum kemudian ia dipecat oleh Real Madrid.

Kekalahan 1-5 dari Barcelona jadi puncak rentetan hasil buruk yang memaksa Julen Lopetegui harus pergi dari Santiago Bernabeu, kandang Real Madrid.

Sejak ditunjuk, Lopetegui menghabiskan waktu tak sampai lima bulan saja sebagai pelatih Real Madrid.

(Baca Juga: Dilema Eden Hazard, Nostradamus, dan Impian Real Madrid)

Sepanjang waktu tersebut, ada tujuh hari terpenting dalam karier Lopetegui di Real Madrid.

Berikut ini tujuh hari tersebut:

12 Juni 2018 - Ditunjuk Sebagai Pelatih Real Madrid

 


Pelatih baru Real Madrid, Julen Lopetegui, berpose bersama presiden klub, Florentino Perez, saat dikenalkan untuk pertama kali, Senin (16/7/2018) waktu setempat. ( OSCAR DEL POZO/AFP )

Real Madrid secara mengejutkan mengumumkan Julen Lopetegui sebagai pelatih anyar menggantikan posisi Zinedine Zidane.

Hal ini menimbulkan polemik karena saat itu Lopetegui masih menjadi pelatih timnas Spanyol yang sedang bersiap ke Piala Dunia 2018.

Kabarnya, Real Madrid tak berkomunikasi dengan RFEF (PSSI-nya Spanyol) soal penunjukkan ini.

13 Juni 2018 - Dipecat Timnas Spanyol

 


Pelatih tim nasional Spanyol, Julen Lopetegui (kanan), bersama kiper David De Gea dalam jumpa pers jelang laga uji coba kontra Swiss di Estadio de la Ceramica, Villareal, Spanyol, pada Sabtu (2/6/2018). (JOSE JORDAN / AFP)

Lopetegui dipecat sebagai pelatih timnas Spanyol dua hari sebelum Piala Dunia 2018.

Hal ini karena RFEF merasa tak diberitahu pelatih yang mereka kontrak menjalin komunikasi dengan Real Madrid.

Fernando Hierro mengambil alih posisi pelatih timnas Spanyol di Piala Dunia. Spanyol gugur di babak 16 besar oleh tuan rumah Rusia.

15 Agustus 2018 - Kekalahan Perdana di Laga Resmi Pertama


Para pemain Atletico Madrid merayakan kesuksesan menjuarai Piala Super Eropa 2018 setelah mengalahkan Real Madrid di Stadion Lillekula, Tallinn, 15 Agustus 2018.(BOBBY ARIFIN/TABLOID BOLA)

Lopetegui mengalami kekalahan perdana dalam partai perdana di kompetisi resmi bersama Real Madrid.

Los Merengues menyerah 2-4 dari Atletico Madrid pada laga Piala Super Eropa yang berlangsung di Estonia.

Lopetegui gagal memberikan gelar selama di Real Madrid.

(Baca Juga: Apa Hubungannya Julen Lopetegui dengan Angka 14 di Real Madrid?)

20 Oktober 2018 - Krisis Gol Terburuk


Bek Real Madrid, Marcelo, merayakan gol yang dicetak ke gawang Viktoria Plzen dalam laga Grup G Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol pada 23 Oktober 2018. ( JAVIER SORIANO/AFP )

Real Madrid era Lopetegui mengalami krisis gol dahsyat.

Selama 481 menit, tim asuhannya gagal menjebol gawang lawan di semua ajang.

Ini jadi krisis gol terpanjang Real Madrid sepanjang sejarah sejak berdiri pada 1902.

28 Oktober 2018 - Dibantai Rival


Sergio Ramos gagal menghadang bola tendangan Philippe Coutinho pada laga Barcelona vs Real Madrid dalam pertandingan bertajuk El Clasico di Stadion Camp Nou, 28 Oktober 2018. ( LLUIS GENE/AFP )

Dalam partai yang disebut sebagai ujian terakhir Lopetegui, Real Madrid kalah 1-5.

Bukan sembarangan, laga ini adalah pertandingan sarat gengsi bertajuk el clasico kontra Barcelona.

Real Madrid terperosok hingga pos kesembilan di klasemen Liga Spanyol.

29 Oktober 2018 - Dipecat


Pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui, hadir di Stadion Camp Nou sebelum laga lanjutan La Liga Spanyol melawan Barcelona pada 29 Oktober 2018.(JOSEP LAGO / AFP)

Julen Lopetegui resmi dipecat Real Madrid.

Keputusan ini diambil tak sampai lima bulan setelah ia ditunjuk untuk menangani Los Blancos.

Santiago Solari ditunjuk sebagai pelatih sementara.

(Baca Juga: Marcelo Brozovic Lakukan Lagi Sliding Block Buaya, Kali Ini Kontra Lazio)