(Baca Juga: Giggs Sebut Solskjaer Kembalikan Sinar 3 Pemain Hebat Manchester United)
Oleh karena itu, Jordi Cruyff meminta FC Barcelona belajar dari pengalaman Real Madrid.
Cruyff ingin Barcelona menjaga Lionel Messi yang kontraknya bersama El Barca hingga 30 Juni 2021.
"Apa yang terjadi pada Madrid merupakan peringatan bagi Barca," ujar Jordi Cruyff seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.
"Real Madrid masih mempunyai pemain-pemain hebat, tetapi dalam sepak bola Anda membutuhkan pemain yang bahkan dalam situasi tertinggal 0-2, Anda masih bisa berpikir akan menang."
"Hal itu terjadi jika Anda memiliki Messi. Ini lebih dari sekadar sepak bola, ini soal keyakinan," tutur Cruyff lagi.
(Baca Juga: Bukti Kepedulian Cristiano Ronaldo soal Serangan Rasialis kepada Kalidou Koulibaly)
Pria yang membawa Barcelona menjuarai Piala Super Spanyol 1994 ini menerangkan lebih jauh terkait kemerosotan Real Madrid sepeninggal Cristiano Ronaldo.
"Jika Anda menganalisis Madrid, Anda akan mengetahui bahwa Cristiano merupakan sosok yang memegang payung. Ketika hujan, tidak ada yang basah," kata Jordi Cruyff.
"Sekarang, Real Madrid tidak mempunyai payung," ucap Cruyff melanjutkan.
(Baca Juga: Cristiano Ronaldo Jarang-jarang Ketemu Kiper Hebat)
Selama sembilan musim membela Real Madrid, Cristiano Ronaldo selalu membukukan minimal 26 gol pada setiap musimnya di La Liga.
Catatan terbaik Ronaldo tercipta pada 2014-2015 ketika mampu menyarangkan 48 gol di kompetisi paling elite Negeri Matador tersebut.