14 Tahun Arjen Robben di Timnas Belanda, dari Berambut sampai Gundul dan Jadi Legenda

By Beri Bagja - Rabu, 11 Oktober 2017 | 17:35 WIB
Ekspresi Arjen Robben setelah mencetak gol untuk timnas Belanda ke gawang Serbia & Montenegro di partai Piala Dunia 2006 di Leipzig, 11 Juni 2006. (ODD ANDERSEN / AFP)

Seturut kemunduran prestasi timnas Belanda, kurun antara Piala Eropa 2012 sampai tahun 2017 menjadi periode pasang-surut dalam fase akhir karier Arjen Robben.

Setelah terpuruk di posisi buncit fase grup Piala Eropa 2012, Oranje memperbaiki diri di Piala Dunia 2014 dengan menempati peringkat ketiga.

Robben juga terpilih masuk Tim Terbaik Piala Dunia 2014.

(Baca Juga: Belanda Vs Swedia - Indonesia Juga Kehilangan Wakil di Piala Dunia)

Hanya, selanjutnya adalah masa kelam dalam perjalanan Belanda menuju turnamen besar.

Timnas Negeri Tulip gagal lolos beruntun ke Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018.

Robben pun menutup periode masa bakti untuk timnas dengan ban kapten dan kepala yang gundul.

Dalam laga terakhir kontra Swedia (10/10/2017), tak sehelai pun rambut terurai lagi di kepala Robben, persis kariernya sebagai legenda tanpa trofi selama 14 tahun membela Belanda.