Italia Baru akan Kembali Menjadi Tim Besar pada 2030?

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Selasa, 14 November 2017 | 09:11 WIB
Gianluigi Buffon (kedua dari kiri) memeluk Andrea Barzagli setelah timnas Italia bermain imbang 0-0 dengan Swedia pada partai kedua play-off Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stadion Giuseppe MEazza, Selasa (14/11/2017) dini hari WIB. (MARCO BERTORELLO/AFP)

Kekalahan tim nasional (timnas) Italia dari Swedia dengan skor 0-1 secara agregat dari dua leg memastikan tim berjuluk Gli Azzurri tersebut gagal lolos ke putaran final Piala Dunia 2018.

Ini adalah kali ketiga Italia tak mengikuti pagelaran Piala Dunia dari 21 kali penyelenggaraan sepanjang sejarah.

Selain pada 2018, edisi lainnya adalah 1930 gara-gara Italia mundur dari persaingan pencalonan tuan rumah.

Sedangkan Italia juga gagal lolos pada 1958 karena cuma menempati peringkat kedua dengan koleksi 4 poin di Grup 8 babak kualifikasi.

Mereka terpaut 1 angka dari Irlandia Utara yang memuncaki tabel sekaligus mengunci tiket ke putaran final.

Menariknya, ada pola yang seperti berulang dari kegagalan lolosnya Itali pada Piala Dunia 1958 dan 2018.

(BACA JUGA: Italia Gagal Lolos ke Piala Dunia, Hiatus Itu Bernama Swedia)

Setelah Italia menjadi juara pada Piala Dunia 1938, prestasi mereka seperti merosot tajam.

Pada dua gelaran selanjutnya, 1950 dan 1954, langkah Italia terhenti pada babak grup saja.

Penurunan prestasi ini mengalami puncaknya pada gelaran berikutnya, 1958 di Swedia, dimana Italia gagal lolos ke putaran final.