Praktik per Hari 7 Jam, Pelatih Islandia Ternyata Dokter Gigi

By Septian Tambunan - Sabtu, 13 Januari 2018 | 09:05 WIB
Pelatih Islandia, Heimir Hallgrimsson (tengah), dan para pemainnya merayakan kemenangan atas Inggris dalam laga babak 16 besar Piala Eropa di Stadion Allianz Riviera, Nice, Prancis, pada 27 Juni 2016. (ANNE-CHRISTINE POUJOULAT/AFP)

"Anda harus berbicara kepada pemain dengan cara berbeda. Saya beruntung punya bekal pendidikan sebagai dokter gigi," ucapnya.

Selain melatih timnas Islandia, Heimir memang punya kualifikasi sebagai dokter gigi profesional.


Para pemain timnas Islandia merayakan kemenangan atas Kosovo pada partai Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa di Reykjavik, 10 Oktober 2017.(HARALDUR GUDJONSSON/AFP)

Heimir merupakan satu dari hanya dua dokter gigi yang buka praktik di Heimaey, daerah kecil yang termasuk area Kepulauan Vestmannaeyjar di Islandia Selatan.

Pekerjaan dokter gigi dia lakoni sembari menjalankan peran sebagai pelatih ketika menukangi tim lokal, IBV.

(Baca Juga: Lewati Lawan 49 Kali, Raja Gocek Liga Jerman Baru Berusia 19 Tahun!)

"Dulu saya biasa bekerja antara pukul 08.00 sampai 15.00 sebelum melatih IBV pukul 17.00. Keseharian saya bekerja penuh. Sejak menangani timnas, kegiatan praktik saya terus berkurang," katanya.

Heimir ditunjuk sebagai pelatih timnas pada 2013 bersama Lars Lagerback.

Dia lantas menjadi pelatih tunggal untuk Piala Eropa 2016.

"Orang-orang memilih bermain golf atau memancing, tapi saya pilih dokter gigi. Ibu tak suka mengetahui saya tidak banyak bekerja lagi. Di Islandia, Anda tak punya banyak uang sebagai pelatih sepak bola," kata Heimir.