Sejarah Hari Ini - Accra Berdarah, Tragedi Sepak Bola Terburuk Sepanjang Masa di Afrika

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Rabu, 9 Mei 2018 | 19:30 WIB
Tragedi berdarah di Stadion Accra Sports, Accra, Ghana, pada 89 Mei 2001. (twitter.com/goldcoastghana_)

Tak terima, suporter Asante Kotoko mulai mengambil kursi stadion dan melemparkannya ke lapangan ketika laga tersisa lima menit.

Polisi yang berjaga merespons dengan menembakkan gas air mata ke kerumunan penonton, hal yang justru membuat kepanikan.

Para penonton berhamburan dan berdesak-desakan hingga menimbulkan korban jiwa.

Kebanyakan korban hari itu meninggal karena terjepit dengan pononton lain dan beberapa meregang nyawa karena tak bisa bernapas.

Enam polisi kemudian didakwa dengan pembunuhan karena kejadian tersebut.

Pihak berwajib kemudian mengatakan bahwa tragedi tersebut terjadi karena beberapa pintu stadion terkunci saat kejadian, yang membuat kerumunan penonton tak bisa keluar dan melepaskan diri.

Pemerintah Ghana kemudian membuat beasiswa khusus bagi anak-anak dari para korban kejadian.

Mereka juga membuat sebuah patung di stadion itu untuk mengingat kejadian tersebut.

Setelah kejadian itu, kini stadion sudah berganti nama menjadi Stadion Ohene Djan.

Meski begitu, kenangan akan 12 nyawa yang melayang tak akan bisa hilang dari ingatan sampai kapan pun.