Minim Striker Berpengalaman, Lini Depan Spanyol Cuma Cetak 13 Gol

By Beri Bagja - Selasa, 22 Mei 2018 | 09:44 WIB
Aksi striker timnas Spanyol, Diego Costa, dalam partai uji coba lawan Jerman di Duesseldorf, 23 Maret 2018. (ODD ANDERSEN / AFP)

Timnas Spanyol telah meluncurkan daftar 23 pemain untuk dibawa ke Piala Dunia 2018 di Rusia. 

Pada sektor depan, pelatih timnas Spanyol, Julen Lopetegui, mengabaikan dua striker Chelsea, Alvaro Morata dan Pedro Rodriguez.

Bomber uzur seperti David Villa, Fernando Torres, dan Aritz Aduriz tak masuk hitungan pula.

Lopetegui memanggil tiga penyerang tengah plus satu winger ofensif guna mengisi lini depan.

Mereka ialah Diego Costa, Iago Aspas, Rodrigo, dan Lucas Vazquez.

Dilihat dari komposisi itu, Lopetegui meninggalkan sosok bomber yang sarat pengalaman dan catatan gol buat timnas.

Tiada satu pun dari kuartet Costa, Aspas, Rodrigo, dan Vazquez yang menyumbangkan dua digit gol buat negaranya.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Kalau digabungkan, catatan gol mereka secara kolektif sangat minim, yakni 13 gol saja.

Jumlah itu tersebar menjadi milik Costa (7 gol), Aspas (4), dan Rodrigo (2), sedangkan Vazquez masih nihil.

Sebagai komparasi, timnas Jerman datang ke Piala Dunia dengan barisan lini depan yang sangat garang.

Mereka dibekali catatan gabungan 85 gol dari rekening Thomas Mueller (38), Mario Gomez (31), Marco Reus (9), dan Timo Werner (7).

Akan tetapi, kalau ukurannya adalah kinerja teraktual, komposisi lini depan Spanyol tidak jelek-jelek amat.

Meski secara keseluruhan gol mereka sangat minim, rasio ketajamannya terbilang bagus.

Costa memiliki rataan satu gol setiap 2-3 pertandingan timnas (7 gol dari 18 partai).

Aspas punya rasio satu gol per dua partai (4 gol dari 8 laga), setara dengan Rodrigo (2 gol dari 4 laga).

(Baca Juga: Jadwal Final Liga Champions 2018 - Real Madrid Vs Liverpool FC)

Hanya Vazquez yang belum menyumbangkan gol. Hal ini pun wajar karena pemain Real Madrid tersebut baru tampil lima kali bagi timnas.

Komposisi sektor depan minimalis Lopetegui di Piala Dunia 2018 juga menunjukkan kecenderungan taktik Spanyol untuk lebih memberdayakan lini kedua sebagai otak serangan.

La Furia Roja disesaki gelandang-gelandang serang kreatif nan berpengalaman semodel David Silva (35 gol), Andres Iniesta (14), hingga Isco (10).