Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
up Piala AFF 2018 adalah prestasi terbaru timnas Malaysia asuhan pelatih lokal Tan Cheng Hoe.
Posisi Tan Cheng Hoe sebagai pelatih timnas Malaysia pim diperkirakan akan tetap alias dipertahankan oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Meski, nasib mantan pelatih Kedah FA itu baru ditentukan pada pertemuan Komite Manajemen Tim Nasional Malaysia (JPPK) pada bulan depan.
(Baca juga: Timnas Thailand Tetapkan Skuat Inti untuk Piala Asia 2019, tetapi Kiper Utama yang Bermain di Eropa Dicoret)
Keberhasilan timnas Malaysia menembus final turnamen terbaru itu akan menjadi keuntungan utama Tan Cheng Hoe untuk bisa dipertahankan ketika kontraknya berakhir pada Senin (31/12/2018).
Menurut Wakil Presiden FAM, Datuk Mohd Yusoff Mahadi, ada pertemuan JPPK dengan Presiden FAM Datuk Hamidin Mohd Amin.
(Baca juga: Soal Vigit Waluyo, Ini Pengakuan Mengejutkan dari Presiden PS Mojokerto Putra)
Rapat ini akan mengevaluasi kinerja tim nasional secara keseluruhan termasuk posisi Cheng Hoe sebagai pelatih.
”Pandangan semua pihak akan dipertimbangkan (pada pertemuan JPPK), karena kadang-kadang setiap individu memiliki pendapat berbeda,” kata Yusoff Mahadi.
”Saya pikir FAM akan melihat kinerja skuat Harimau Malaya dan tidak hanya melihat keberhasilan membawa pasukan ke final Piala AFF 2018 saja,” tuturnya seperti dikutip BolaSport.com dari Berita Harian.
(Baca juga: Persik Cetak Tiga Gol dan Menang untuk Buka Peluang Juarai Liga 3 2018)
Namun, Yusoff Mahadi percaya pada keberhasilan ke final dengan filosofi sepak bola baru ala Cheng Hoe bakal jadi nilai plus.
”Bahkan, dia (Cheng Hoe) juga berani dan telah berhasil memadukan kombinasi pemain senior dan junior dengan baik di seluruh laga Piala AFF 2018," ucap Yusoff Mahadi.
(Baca juga: Indikasi Ezra Walian Makin 'Dekat' dengan Persija untuk Musim 2019)
Cheng Hoe naik kasta sebagai pembimbing skuat Harimau Malaya sebagai suksesor Nelo Vingada dan kontraknya selesai akhir tahun ini.
Sepanjang memandu timnas Malaysia, Cheng Hoe berhasil memenangi delapan laga, lima kekalahan, serta hanya tiga seri.
(Baca juga: Boxing Day Liga Australia, Eks Bek Liverpool Gagal Rasakan Kemenangan setelah Sempat Unggul)
Malaysia juga meningkat dari peringkat 174 menjadi 167 pada ranking FIFA.
(Baca juga: Pelatih Klub Pertama yang Juara Liga Europa Teruskan Karier di Liga Super China)
(Baca juga: Berjuang di Liga Champions Asia 2019, Klub Malaysia Ini Rekrut Eks Bek Tengah Timnas U-23 Australia)