PSSI Mendapatkan Hukuman dari AFC, Ini Penyebabnya!

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 31 Oktober 2017 | 13:56 WIB
Bintang timnas U-22 Indonesia, Septian David Maulana (tengah) dipeluk Rezaldi Hehanusa dan disaksikan Ezra Walian serta Osvaldo Haay (kiri) seusai mencetak gol ke gawang Myanmar dalam perebutan medali perunggu di Stadion Majlis Perbandaran Selayang, Selangor, Malaysia, Selasa (29/8/2017) sore WIB. (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi menjatuhkan hukuman kepada PSSI. Semua itu terkait "aksi" suporter timnas U-22 Indonesia pada SEA Games 2017.

Hukuman itu berdasarkan kerusuhan yang terjadi saat pertandingan timnas U-22 Indonesia kontra timnas U-22 Kamboja dalam laga terakhir Grup B SEA Games 2017.

Pertandingan ini terjadi di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia, 24 Agustus 2017.

Dilansir dari laman resmi AFC, hukuman itu diberikan karena ada penonton yang melempar botol ke lapangan.

Pelemparan itu dilakukan selepas pertandingan karena pendukung timnas U-22 Indonesia terprovokasi dengan sedikit keributan yang terjadi di atas lapangan.


Bendera raksasa Merah Putih dibawa suporter skuat Garuda Muda saat timnas U-22 Indonesia kontra timnas U-22 Malaysia pada semifinal SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam, Selangor, Sabtu (26/8/2017) malam. (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM)

"Ada sekitar 50-60 botol minuman yang dilemparkan ke lapangan setelah pertandingan selesai."

"Ada salah satu dari mereka yang masuk ke dalam lapangan setelah pertandingan," tulis AFC di laman resminya.

Atas kejadian tersebut, PSSI terkena hukuman denda sebesar 16 ribu dollar AS atau sekitar Rp 224 juta. 

Semua ini terkait pelanggaran pasal 65 ayat 1 dari kode disipilin AFC.