Tenggelam Bertahun-tahun, Si Anak Hilang Jebolan Timnas U-19 Indonesia Kembali Moncer Bersama Luis Milla

By Adif Setiyoko - Jumat, 23 Maret 2018 | 07:52 WIB
Zulfiandi dan Dimas Drajad bergabung dalam training camp (TC) timnas U-23 Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Rabu (17/1/2018) pagi WIB. (FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM)

Dalam periode tersebut, Zulfiandi turun sebagai starter sebanyak 22 kali, dan hanya 11 kali bermain selama 90 menit penuh.

Pada awal tahun 2018, ia memutuskan untuk menerima pinangan Sriwijaya FC.

Kendati Laskar Wong Kito sudah memiliki Yoo Hyun-koo dan Ichsan Kurniawan di pos gelandang bertahan, nakhoda Sriwijaya FC Rachmad Darmawan memberi kepercayaan lebih kepada Zulfiandi.

(Baca Juga: Janji Luis Milla untuk Egy Maulana Vikri)

Dari total 12 laga yang dilakoni Sriwijaya FC di ajang Piala Presiden 2018 dan Piala Gubernur Kalimantan Timur 2018, Zulfiandi bermain sebanyak sembilan kali, dan tujuh diantaranya diturunkan sebagai starter.

Penampilan impresif selama memperkuat Laskar Wong Kito di turnamen pramusim sukses mencuri perhatian jajaran pelatih timnas yang dipimpin oleh Luis Milla.

Zulfiandi kembali mendapat panggilan untuk bergabung ke pemusatan latihan pada Februari lalu, dan masuk daftar skuat yang dipanggil untuk menghadapi timnas U-23 Singapura besutan Fandi Ahmad.

Setelah hampir tiga tahun namanya tak terdengar, Zulfiandi kembali mengenakan jersey berlambang Garuda di dada.

(Baca Juga: Hanya Bermain 7 Menit, Egy Maulana Vikri Disorot Media Asing)

Pada Rabu, 21 Maret lalu, Zulfiandi tampil gemilang sebagai gelandang jangkar saat timnas U-23 Indonesia berhasil membungkam timnas U-23 Singapura dengan skor 3-0.

Ia menjadi pemain yang menorehkan angka operan tepat terbanyak (64 kali), tekel sukses terbanyak (4 kali), dan akurasi operan tertinggi (88.8%).