Piala AFF Diklaim Lebih Populer dari Piala Eropa di Tanah Air

By Wisnu Nova Wistowo - Kamis, 12 April 2018 | 01:59 WIB
Acara penandatanganan MOU Piala AFF 2018-2020 antara pihak RCTI yang diwakili CEO RCTI, Kanti Mardiati, dan perwakilan AFF di Jakarta, Rabu (11/4/2018). (WISNU NOVA/BOLASPORT.COM)

Penayangan Piala AFF 2016 diklaim lebih populer dari Piala Eropa 2016.

Pemegang hak siar eksklusif Piala AFF 2018, Football-Asia at Lagardere Sports begitu antusias dengan penayangan ajang sepak bola terbesar se-Asia Tenggara tersebut.

Bahkan, presiden Football-Asia at Lagardere Sports, Tom Smith, optimistis penayangan Piala AFF tahun ini akan sukses berkat besarnya antusiasme masyarakat Indonesia.

Ia berpatokan dari keberhasilan Piala AFF 2016, di mana jumlah rating yang diklaim mencapai 70 persen dibandingkan program lain.

"RCTI sangat sukses dalam penayangan Piala AFF Suzuki 2016. Ajang ini menjadi program olahraga yang paling banyak ditonton di Indonesia tahun lalu dengan jumlah penonton yang melebihi ajang seperti Piala Eropa 2016," kata President of Football (Asia) at Lagardere Sports, mitra ekslusif AFF, Tom Smith.

"Mitra penyiaran free-to-air yang kuat seperti RCTI memungkinkan kami untuk terus membangun keberhasilan turnamen dan memaksimalkan keterlibatan dengan pendukung sepak bola Indonesia yang bersemangat dan setia," ujar dia.

Piala AFF tahun ini akan berlangsung pada 8 November hingga 15 Desember 2018.

Total ada 11 negara yang akan berpartisipasi untuk memperebutkan status juara Asia Tenggara.

Ke-11 negara tersebut, yakni Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Timor Leste, Thailand, dan Vietnam.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Pekan Keempat Liga 1 - Menanti Duel Klasik Arema FC Vs Persib)