Jelang Piala AFF U-16, Dua Penyakit Ini Masih Hinggap di Tubuh Garuda Asia

By Irfa Ulwan - Sabtu, 7 Juli 2018 | 10:21 WIB
Pemain, pelatih, dan ofisial timnas U-16 Indonesia seusai mengalahkan timnas U-15 Jepang pada semifinal Jenesys 2018 di Kirishima Yamazakura Miyazaki Prectural Comprehensive Sports Park Pitch 1, Jepang, Minggu (11/3/2018). ( Dok. PSSI )

Menjelang perhelatan Piala AFF U-16, timnas U-16 Indonesia melakukan persiapan dan sejumlah laga uji coba internasional di Malaysia.

Piala AFF U-16 bakal dihelat pada akhir Juli hingga medio Agustus 2018 di Jawa Timur.

Di laga internasional pertamanya di Malaysia, timnas U-16 Indonesia harus takluk 3-4 dari timnas U-16 Malaysia.

Pertandingan itu sendiri dihelat di Stadion MBPJ, Petaling Jaya, Jumat (6/7/2018).

(Baca juga: Jadwal Matchday Keempat Grup A Piala AFF U-19 - Indonesia Lakoni Partai Hidup Mati!)

Menurut Fakhri Husaini, arsitek  Garuda Asia, kekalahan yang diterima anak-anak asuhannya dipengaruhi faktor kebugaran.

“Ini pertandingan yang sulit bagi para pemain, karena secara fisik timnas Malaysia lebih bugar dibandingkan dengan pemain kita,” ujar Fakhri, seperti dinukil BolaSport.com dari laman resmi PSSI.

Usai laga ini, Fakhri dan jajaran pelatih timnas U-16 Indonesia menilai masih banyak kelemahan yang terdapat pada tubuh skuatnya.

Menurut eks pemain timnas Indonesia di medio 80-90'an itu, ketajaman lini serangan Garuda Asia masih perlu diasah kembali.