Takluk dari Malaysia, Begini Alasan Pelatih Timnas U-23 Korea Selatan

By Metta Rahma Melati - Sabtu, 18 Agustus 2018 | 11:18 WIB
Pendukung timnas U-23 Malaysia dan timnas U-23 Korsel bersatu dalam satu tribune Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung saat kedua tim berlaga pada sepak bola Asian Games 2018, Jumat (17/8/2018) malam. (asiangames2018.id)

Pelatih timnas U-23 Korea Selatan, Kim Hak-bum buka suara seusai kalah 1-2 dari Malaysia pada laga kedua Grup E sepak bola Asian Games 2018. Laga ini terlaksana di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat (17/8/2018) malam.

Kalah dari timnas U-23 Malaysia membuat catatan sepeluh laga tanpa tumbang milik timnas U-23 Korea Selatan (Korsel) pada Asian Games pun terhenti.

Catatan negatif tersebut adalah kekalahan pertama Korea Selatan atas Malaysia dalam 44 tahun terakhir.

(Baca juga: Bakal Main di Liga Champions Asia 2019, Klub asal Malaysia Ini Langsung Memburu Ronaldinho)

Sebelumnya pada Asian Games 1974 di Teheran, Iran, Korea Selatan kalah 2-3 dari Malaysia.

Kemenangan Malaysia kali ini juga sangat membanggakan.

(Baca juga: Laga Tengah Pekan Liga Jepang 2018, Kerja Sama Iniesta dan Podolski Kembali Hasilkan Gol yang Indah)

Sebab, Korea Selatan pada Asian Games 2018 menyandang status juara bertahan dan diperkuat bintang Piala Dunia 2018, Son Heung-min.

"Sesuatu yang seharusnya tidak terjadi, kini telah terjadi," ujar Kim Hak-bum dikutip BolaSport.com dari Yonhap News.

Rupanya, Kim Hak-bum mengakui kesalahannya sehingga skuat besutannya harus tunduk dari Malaysia.

(Baca Juga: Asian Games 2018 - Ini Skenario Timnas U-23 Indonesia Lolos 16 Besar sebagai Juara Grup A)

"Saya pikir saya menggunakan rotasi skuat terlalu dini. Ini kesalahan saya," ujarnya.

Korea Selatan mengubah enam pilar dari susunan pemain saat melawan timnas U-23 Bahrain pada laga pembuka.

(Baca juga: Cerita Adaptasi Teknik Yanto Basna di Liga Thailand, Awalnya Sering Disetop Pelatih, Kini Suka Ngatur Pemain Lain)

Selain itu Kim Hak Bum mengakui bahwa pemainnya tidak bisa mengeksekusi taktik yang direncanakan.

"Kami memberikan terlalu banyak ruang untuk lawan. Pemain kami juga gagal menjaga bola di lini depan," kata Kim.

(Baca juga: Cerita Adaptasi Teknik Yanto Basna di Liga Thailand, Awalnya Sering Disetop Pelatih, Kini Suka Ngatur Pemain Lain)

"Para pemain juga bergegas setelah gol pembuka," ujarnya.

Meskipun dalam situasi tersebut, Kim akan memperbaiki masalah yang timbul pada saat laga melawan Malaysia.

(Baca juga: Timnas Perempuan Thailand Diperkuat Penyerang Cantik Asli California pada Asian Games 2018)

"Kami harus berjalan di jalur yang sulit dengan hasil ini, tetapi kami akan berhasil," ujar Kim.

"Saya pikir kami mengambil tindakan pencegahan sejak dini. Kami akan mengatasi situasi ini," ujarnya.

 (Baca Juga: 6 Tim yang Dipastikan Lolos ke Babak 16 Besar Sepak Bola Asian Games 2018)