Pengalaman 2013 Milik Luis Milla Jadi Bahan untuk Timnas U-23 Indonesia saat Bersua UEA

By Estu Santoso - Rabu, 22 Agustus 2018 | 20:24 WIB
Ekspresi pelatih tim nasional U-23 Indonesia, Luis Milla, pada laga penyisihan Grup A cabang sepak bola Asian Games 2018 kontra timnas U-23 Laos di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Jumat (17/8/2018). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA)

23 Indonesia berebut tiket ke perempat final sepak bola Asian Games 2018 dengan lawan Uni Emirat Arab (UEA). Luis Milla pun siap mengeluarkan pengalamannya kala berkarier di UEA.

Timnas U-23 Indonesia ditantang timnas U-23 Uni Emirat Arab (UEA) pada Jumat (24/8/2018) sore.

Main di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Indonesia harus menang.

(Baca juga: Timnas U-23 Vietnam Buat Suporter PSIS Semarang Ini Diburu Wartawan Negeri Paman Ho)

Sebab, laga ini merupakan langkah kedua menuju target dari PSSI setelah menjuarai Grup A fase penyisihan sepak bola Asian Games 2018.

Luis Milla pun harus memutar otak lebih keras serta memaksimalkan memotivasi anak asuhnya dari ruang ganti.

(Baca juga: Kurban Sapi dan Jawaban Hansamu Yama untuk Solusi Tahan Emosi Jelang Indonesia Vs UEA)

Namun, Milla juga bias memanfaatkan pengalamannya pada 2013.

Pada tahun itu, Milla berkarir sebagai pelatih di Liga UEA kala menangani Al Jazera.