Berita Timnas Indonesia - 5 Kunci Sukses Skuat Garuda Hingga Pelatih Mauritius Jatuh Hati pada Suporter

By Adif Setiyoko - Rabu, 12 September 2018 | 09:32 WIB
Gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas, bersama dengan Rizky Pora, usai mencetak gol ke gawang timnas Mauritius dalam laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Selasa (11/9/2018) ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA )

Timnas Indonesia berhasil memetik kemenangan pada laga uji coba internasional kontra timnas Mauritius dengan skor 1-0. Bentrokan ini terjadi di Stadion Wibawa Mukti, Selasa (11/9/2018).

Gol Evan Dimas Darmono satu menit sebelum waktu normal berakhir menunjukkan kegigihan pasukan Merah Putih.

Timnas Indonesia menguasai 67 persen penguasaan bola walau pun melawan timnas Mauritius yang terletak di posisi 155 peringkat dunia, lebih tinggi dari tempat duduk Merah Putih (164).

(Baca Juga: Media Polandia Sebut Egy Maulana Vikri Berjasa Besar atas 'Glorifikasi' Lechia Gdansk)

Selain itu, Hansamu Yama dkk berhasil mencatatkan clean sheet kelima mereka dari 12 laga terakhir yang mereka lalui bersama Luis Milla.

Pertahanan tangguh ini juga jadi ciri khas timnas U-23 di mana mereka mencatatkan 12 clean sheet dari 23 laga.

Pada laga kontra Mauritius, mereka membatasi lawan ke hanya tiga tembakan tepat sasaran berbanding tujuh dari timnas Indonesia.

Berikut BolaSport.com merangkum 5 berita terpopuler seputar laga uji coba antara timnas Indonesia kontra Mauritius:

(Baca Juga: Berita Timnas Indonesia - Alasan Beto Tak Dipanggil Hingga Penjemputan Luis Milla di Bandara Soekarno Hatta)

1. 5 Hal Menarik dari Laga Timnas Indonesia Vs Mauritius


Selebrasi gelandang timnas Indonesia, Evan Dimas, seusai membobol gawang Mauritius dalam laga persahabatan di Stadion Wibawa Muklti, Selasa (11/9/2018). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA)

Setidaknya ada lima faktor yang menjadi kunci kemenangan timnas Indonesia kontra Mauritius. Faktor pertama ialah penguasaan bola yang menjadi name of the game bagi skuat Merah Putih.

Timnas Indonesia menguasai 67 persen penguasaan bola walau pun melawan timnas Mauritius yang terletak di posisi 155 peringkat dunia, lebih tinggi dari tempat duduk Merah Putih (164).

Tren ini sama dengan yang dicatatkan timnas di bawah Luis Milla dalam dua tahun terakhir. Berdasarkan catatan Labbola, di Asian Games, Indonesia mencatatkan rataan 61,9 persen walau mereka menghadapi dua tim kuat, Palestina serta Uni Emirat Arab.

BACA SELENGKAPNYA DI SINI

2. Sosok yang siap gantikan Luis Milla

Pada laga melawan Mauritius, skuat Merah Putih tak didampingi oleh Luis Milla. Duet Danurwindo dan Bima Sakti menjadi pelatih sementara Hansamu Yama dkk.

(Baca Juga: Media Polandia Soroti Hal Positif dari Live Streaming Laga Lechia Gdansk saat Egy Maulana Vikri Jalani Debut)

Namun, salah satu pelatih yang membantu duet tersebut mengaku siap apabila ditunjuk untuk menggantikan Luis Milla sebagai pelatih timnas Indonesia di Piala AFF 2018 nanti.

Ia adalah mantan penyerang timnas Indonesia era 2000 yang saat ini telah mengantongi Lisensi A AFC, Kurniawan Dwi Yulianto.

BACA SELENGKAPNYA DI SINI

3. Pelatih Mauritius jatuh hati pada suporter timnas Indonesia

Pelatih timnas Mauritius, Francisco Filho Joaquim, memuji atmosfer yang tercipta pada laga uji coba kontra timnas Indonesia, Selasa (11/9/2018).

Terutama saat dinyanyikannya lagu Bagimu Negeri dan Indonesia Pusaka yang dibawakan oleh Intan Saumadina dan Dommy Stupa pada akhir laga.

"Saya sangat senang dengan suasana di sini karena di akhir pertandingan seluruh penonton Indonesia bernyani bersama-sama," kata Francisco seusai laga.

BACA SELENGKAPNYA DI SINI

4. Kemenangan buah kesabaran


Timnas Indonesia bernyanyi bersama suporter usai mengalahkan timnas Mauritius dengan skor 1-0 pada laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Selasa (11/9/2018)(HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA)

Asisten pelatih timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, mengaku bersyukur dengan kemenangan malam ini.

Menurut Kurniawan, kemenangan yang diraih anak-anak asuhnya itu tak lepas dari kesabaran di atas lapangan hijau.

"Terima kasih kepada semua pemain atas kerja kerasnya dan kesabarannya malami ini," kata Kurniawan selepas pertandingan.

BACA SELENGKAPNYA DI SINI

5. Pelatih Mauritius tak ingin bikin prahara di timnas Indonesia

Bagi pelatih timnas Mauritius, Francisco Filho Joaquim, timnas Indonesia memainkan sepak bola modern dan bermain kompak dari belakang ke depan sehingga menyulitkan timnya.

Meski memuji permainan tuan rumah, pria yang pernah bekerja untuk tim muda Manchester United U-17 dan U-18 itu enggan menyebut satu pemain Indonesia yang dianggapnya menonjol.

BACA SELENGKAPNYA DI SINI