Piala Asia U-19 2018 - Jebolan La Masia hingga Gelandang Ajax, Inilah 5 Wonderkid yang Bakal Bersinar di Jakarta

By Bagas Reza Murti - Rabu, 17 Oktober 2018 | 20:42 WIB
Duo pemain timnas U-19 Korsel, Cho Young-wook (kiri) dan Lim Jae-hyeon pada laga lawan timnas U-19 Brunei pada laga Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Stadion Paju, Kamis (2/11/2017). (Twitter @theafcdotcom)

Gelandang Yokohama Marinos ini dijuluki Messi dari Jepang karena ia smeoat mengenyarm pendidikan dari akademi Barcelona, La Masia selama 4 tahun sejak berusia 10 tahun,

Kubo merupakan pemain termuda kedua (17 tahun) yang dibawa oleh pelatih Jepang, Masanaga Kageyama dalam skuat di ajang ini.

Pada Agustus lalu, Kubo juga menjadi pencetak gol termuda kedua di J-League saat ia mencetak gol ke gawang Vissel Kobe.

3. Sebastian Pasquali (Australia)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Can’t always win but you can always learn

A post shared by Sebastian Pasquali (@sebastian_pasquali) on

Pasquali menjadi buah bibir sepak bola Australia saat berusia 16 tahun. Kala itu, ia berhasil mencetak gol untuk Melbourne Victory saat melawan Juventus dalam sebuah laga pramusim.

Tak lama setelah itu, ia berhasil menembus tim utama Melbourne Victory dan juga menarik perhatian klub asal Belanda, Ajax Amsterdam.

Kini ia berusia 18 tahun, dan telah bergabung dengan tim muda tim asal kota Amsterdam tersebut (Jong Ajax).

4. Feras Al Brikan (Arab Saudi)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

 

A post shared by Feras Albrikan (@frr9_) on

Striker klub Al Nassr, Feras Al Brikan menjadi pemain kunci Arab Saudi dalam perjalanan kualifikasi di ajang Piala Asia U-19 2018.

Ia mengoleksi 4 gol dan menjadi top skorer timnas Arab Saudi.