Analisis Permainan Lionel Messi Jepang Kontra Timnas U-19 Indonesia

By Firzie A. Idris - Minggu, 28 Oktober 2018 | 21:57 WIB
Penyerang Timnas U-19 Jepang, Takefusa Kubo, beraksi pada laga perempat final Piala Asia U-19 2018 kontra Timnas U-19 Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (28/10/2018). (AFC)

Timnas U-19 Indonesia menelan kekalahan 0-2 saat melawan Jepang di perempat final Piala Asia U-19 2018 di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (28/10/2018). Pada laga ini, penyerang Jepang, Takefusa Kubo, menunjukkan kelasnya.  

Takefusa Kubo adalah salah satu permata sepak bola Jepang. Pada usia muda, ia telah menjadi andalan di klubnya, FC Tokyo.

Ia pernah mengecap pendidikan di akademi Barcelona, La Masia saat berumur 11-13 tahun.

Takefusa Kubo mencetak sejarah di Liga Jepang setelah menjebol gawang Cerezo Osaka U-23 pada 2015 dalam usia 15 tahun dan11 bulan.

Pada laga kontra timnas U-19 Indonesia ini, sebenarnya statistik sang pemain tidak mentereng.

Seperti dikutip BolaSport.com dari catatan Labbola, Takefusa Kubo hanya menuntaskan 62 persen operannya, 26 berhasil dari 42 usaha total.

Angka ini masih lebih buruk dari dua pemain kreatif timnas U-19 Indonesia, Saddil Ramdani (68 persen) dan Witan Sulaeman (72 persen).

Catatan menarik lain dari Labbola adalah ia gagal menuntaskan satu pun tiga usaha dribel dan empat usaha crossing-nya.


Penyerang timnas U-19 Indonesia, Hanis Saghara Putra (kanan) adu lari dengan bek timnas U-19 Jepang, Daiki Hashioka pada perempat final Piala Asia U-19 2018 di SUGBK, Jakarta, Minggu (28/10/2018). (FERI SETIAWAN/SUPERBALL)

Namun, Kubo berperan secara krusial dalam salah satu momen penting laga, yakni saat ia meneruskan bola untuk gol kedua Jepang yang dicetak Taisei Miyashiro (70').