Piala AFF 2018, Fakta-fakta Menarik Sepanjang Sejarah Piala AFF

By Muhammad Robbani - Senin, 5 November 2018 | 21:05 WIB
Trofi Piala AFF mampir di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Minggu (4/11/2018). (MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM)

Pertandingan itu terjadi pada fase Grup A Piala AFF 2002 dan laga digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Bambang Pamungkas dan Zaenal Arief masing-masing memborong empat gol. Lima gol lainnya dicetak oleh Budi Sudarsono, Imran Nahumarury, Bejo Sugiantoro (2 gol), serta satu gol bunuh diri Salomon Licuanan.

Kemenangan terbesar kedua dipegang oleh Singapura yang mengandaskan Laos dengan skor 11-0 pada Piala AFF 2007.

Pencetak gol terbanyak dalam 1 laga - Noh Alam Shah (Singapura)

Noh Alam Shah pernah membuat heboh dengan gelontoran tujuh golnya pada laga kemenangan Singapura atas Laos dengan skor 11-0 pada Piala AFF 2007.

Padahal, Noh Alam Shah 'hanya' mencetak dua gol pada babak prtama, namun menggila dengan merobek gawang Laos sebanyak lima kali pada babak kedua.

Eks penyerang Arema Malang itu pun keluar sebagai top scorer dengan torehan 10 gol.

Lebih hebatnya lagi, tak ada tim lain yang mencetak gol lebih banyak dari Noh Alam Shah pada Piala AFF edisi itu. Meski Thailand dan Vietnam sama-sama mencetak total 10 gol saat itu sepanjang gelaran turnamen.

Peraih gelar pemain terbaik paling banyak - Chanathip Songkrasin (Thailand)


Gelandang Thailand, Chanathip Songkrasin jelang laga antara timnya kontra Myanmar pada semifinal kedua Piala AFF 2016 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Kamis (8/12/2016) malam.(Dok . AFF SUZUKI CUP)

Pemain yang kini tengah menikmati kariernya bersama klub Jepang, Consadole Sapporo, jadi pemain terbaik pada dua edisi terakhir (2014 dan 2016).

Sebenarnya Chanathip Songkrasin sudah tampil sebanyak dua kali pada Piala AFF 2012 (kontra Vietnam dan Singapura) saat usianya masih 19 tahun.