Penganugerahan AFF Award 2017 tersebut telah berlangsung di Ballroom Sofitel Hotel di Nusa Dua, Bali pada Sabtu (23/9/2017) malam. Gelar dari sejumlah kategori pun telah diumumkan dalam acara tersebut.
Almarhum Kardono dianugrahi “AFF Dato Sri Paul Mony Live Service Award”. Penghargaan ini diberikan kepada Kardono atas komitmen, dedikasi, dan kontribusinya yang besar terhadap pengembangan sepak bola baik di Indonesia maupun di lingkungan ASEAN.
Selain pernah menjabat sebagai Ketua Umum PSSI pada periode 1983-1991, pria kelahiran Yogyakarta 21 Mei 1927 ini juga pernah menjabat sebagai Presiden AFF pertama pada periode 1984-1989.
Penghargaan untuk Kardono diberikan oleh Wakil Presiden AFF Mr. Zaw Zaw yang disampaikan kepada wakil keluarga, yakni anak kelima almarhum, Woro Indriarti Wijanarko.
Pemberian penghargaan berlangsung cukup hikmat dan meriah, dihadiri sekitar 120 tamu undangan dari perwakilan seluruh delegasi Federasi Sepak bola di negara ASEAN, termasuk undangan khusus para legenda sepak bola Indonesia dan pelatih.
Lima pemain Indoesia juga mendapat penghargaan pada malam penganugrahan AFF 2017 ini. Kurnia Meiga Hermansyah, Rizki Rizaldi Pora, Stefano Lilipaly, dan Boas Theofilus Erwin Solossa masuk dalam Tim Terbaik AFF 2016. Mereka dianggap telah menunjukkan penampilan menawan selama turnamen Piala AFF Suzuki 2016 lalu.
Bersama mereka, juga ada nama-nama Chanatip Songkrasin, Ronny Harun, Tristan Do, Harris Harun, Sarach Yooyen, Nguyen Tron Hoang dan Taerasil Dangda.
Sementara Andik Vermansah mendapat penghargaan yang tak kalah istimewa. Pemain kelahiran Jember Jawa Timur ini pun diganjar penghargaan “Best Goal In The AFF Suzuki Cup 2016”.
Sepakan voli Andik Vermansyah dari dalam kotak penalti ke gawang Singapura pada babak penyisihan Grup A Piala AFF 2016, dinilai sebagai gol terindah sepanjang turnamen.
Gelar bergengsi pemain putra terbaik diberikan kepada pemain Thailand, Chanatip Songkrasin. Pemain terbaik putri juga berikan kepada pemain Thailand Warapon Boonsing.
Gelar untuk pelatih terbaik tim putra diberikan kepada Kiatisuk Senamuang dari Thailand. Untuk pelatih terbaik tim putri penghargaan diberikan kepada pelatih asal Vietnam, Mai Duc Chung.
Berikut distribusi peraih penghargaan:
Life Service Award: Kardono (Indonesia)
Reffree Of The Year 2016 (W): Thein Thein Aye (Myanmar)
Reffree of the year 2016 (M): Muhammad Taqi Aljaafari Bin Jahari (Singapura)
Youth Player of The Year; Doan Van Hou (Vietnam)