Persibo Bojonegoro memastikan satu tiket lolos ke 8 Besar Liga 3 musim 2017 untuk putaran nasional. Hasil tersebut diperoleh setelah klub berjulukan Laskar Angling Dharma menang dengan skor 2-1 atas Kuala Nanggroe FC.
Perjuangan Persibo Bojonegoro untuk menembus babak 8 besar tidak bisa dibilang mudah.
Sebab, sempat ada penundaan pertandingan melawan Kuala Nanggroe FC.
Sedianya, laga akan digelar di Stadion Citarum, Kota Semarang pada Minggu (10/12/2017).
Tetapi karena kondisi lapangan yang tergenang air akibat hujan, pertandingan baru bisa digelar di arena yang sama pada Senin (11/12/2017) pagi.
“Alhmadulillah, kami pada babak 16 besar bisa menang 2-1. Kami anggap saja seperti latihan biasa di laga pagi hari ini."
"Ada satu keuntungan bagi Persibo (karena penundaan), recovery lebih panjang,” kata pelatih Persibo, I Putu Gede Swisantoso.
(Baca Juga: Begini Aksi Ciamik Sandy Walsh Selama Tampil di Liga Europa Musim 2017-2018, Layak Dinaturalisasi?)
Meskipun secara mental merugikan anak asuhnya, Putu Gede tidak memungkiri jika penundaan laga sejatinya memberi keuntungan bagi Persibo.
Sebab, ada waktu ekstra bagi Khabib Syukron dan kolega untuk beristirahat dan melakukan recovery.
“Liga 3 sungguh tidak manusiawi, recovery pemain hanya 1x24 jam," ucap Putu Gede.
(Baca Juga: 7 Pemain Asing ASEAN yang Sementara Resmi Gabung Klub Liga Super Malaysia, Indonesia Disalip Singapura)
"Evaluasi kami hanya fokus pada recovery pemain saja,” ucap eks gelandang timnas Indonesia ini.
Sementara itu, Putu Gede juga tidak mempermasalahkan tentang minimnya jumlah gol yang dicetak oleh anak asuhnya sejak babak 16 besar.
Baginya, mencetak gol banyak tidak jadi prioritas tim, sebab lebih penting adalah mendapatkan kemenangan.
“Tidak penting berapa banyak gol yang tercipta, yang penting menang."
"Kalau ada satu atau dua gol bisa memenangi pertandingan, kami syukuri,” tutur sosok yang pernah main untuk Arema dan Persebaya itu.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on