Pelatih Sriwijaya FC Lakukan Ini Usai Kalah dari Persib Bandung

By Noverta Salyadi - Rabu, 17 Januari 2018 | 15:48 WIB
Pemain Sriwijaya FC seperti Beto Goncalves (kiri), Makan Konate (tengah), dan Yoo Hyun-goo melakukan relaksasi dengan berolahraga renang sebagai proses recovery setelah menggelar pertandingan melawan Pesib Bandung, Selasa (16/1/2018) di Stadion Gelora bandung Lautan Api. (DOK. SRIWIJAYA FC)

Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan, mulai membenahi timnya usai mengalami kekalahan dari Persib Bandung pada partai pembukaan Piala Presiden di Stadion Bandung Lautan Api, Selasa (16/1/2018).

Pasca-kekalahan 0-1 tersebut, anak asuhnya langsung melakukan pemulihan fisik dengan berolahraga renang untuk pemain yang turun dalam pertandingan kemarin.

Sementara pemain yang belum bertanding akan mengikuti sesi uji coba pada Rabu (17/1/2018) sore.

(Baca Juga: Dapat Bola Bertanda Tangan Presiden Joko Widodo, Ini yang Akan Dilakukan oleh Petugas Keamanan)

“Mereka yang kemarin bertanding akan menjalani proses recovery dan relaksasi tim dengan berenang. Pemain yang tidak diturunkan akan menjalani uji coba sore ini untuk menyamakan tahapan pemain,” ujar Rahmad Darmawan kepada BolaSport.com.


Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan (kanan), memberikan bola kepada pemain Persib Bandung, Supardi Nasir, saat kedua tim berlaga di partai pembukaan Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kab. Bandung, Selasa (16/1/2018).(HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/BOLASPORT.COM)

Menurut mantan pelatih T-Team ini, timnya masih menggelar sesi uji coba karena sebagian pemainnya masih baru dan membutuhkan berbagai simulasi pertandingan.

Selain itu, ada beberapa pemain yang belum bisa menyatu dengan tim.

“Ya memang ada beberapa pemain yang terkendala regulasi dan ini masih proses, dan memang ada pemain yang belum bergabung," tutur Rahmad.

"Tetapi untuk skema bermain sudah mulai terlihat. Sekarang tinggal memberikan kepercayaan diri dalam setiap pertandingan mereka mempunyai sikap yang sama,” ucap eks pelatih Persipura ini.