Cerita Jakmania untuk Tiket Final Piala Presiden 2018, dari Menginap Sampai Kehilangan Teman

By Mochamad Hary Prasetya - Sabtu, 17 Februari 2018 | 13:23 WIB
Antrean penonton yang mayoritas fan Persija, Jakmania, untuk laga final Piala Presiden 2018 kontra Bali United di area Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/2/2018) siang. (MOCHAMMAD HARY PRASETYA/BOLASPORT.COM)

desakan demi mendapatkan tiket yang dijual offline untuk final Piala Presiden 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (17/2/2018) malam.

The Jakmania rela melakukan itu demi mendukung perjuangan Persija Jakarta yang akan bersua Bali United dalam edisi ketiga turnamen pramusim tersebut.

Dari pantauan BolaSport.com di lokasi kejadian, tiket offline dijual di sebelah timur dan utara Stadion Utama GBK mulai pukul 10.00 WIB.

Penjaga loket hanya menjual tiket sebanyak 4.000 lembar.

(Baca juga: Rapor Pemain Indonesia pada Laga Ketiga Liga Malaysia 2018 - Tiga Pemain Rasakan Kekalahan)

Tiket yang dijual itu dengan rincian 700 tiket kategori 1 barat A, 2.700 kategori 1 barat B, dan 600 tiket kategori tengah timur.

Jumlah tiket offline tersebut sangat sedikit sekali bagi The Jakmania.

Sebab, suporter yang identik dengan warna oren itu sudah mulai mengantri sejak Jumat (16/2/2018) malam WIB.

(Baca juga: Kembali Tampil Penuh, Yanto Basna Jadi Bagian Kemenangan Perdana Klubnya pada Liga Thailand)

”Saya datang kemarin malam sekitar pukul 02.00 WIB bersama teman. Pas saya datang itu antreannya sudah panjang banget," kata salah satu The Jakmania, Indra, saat berbincang dengan BolaSport.com, Sabtu siang WIB.