Stadion Shah Alam, Tempat Bersejarah Penuh Pertarungan Batin bagi Andik Vermansah

By Adif Setiyoko - Rabu, 21 Februari 2018 | 10:22 WIB
Selebrasi ala menyemir sepatu dilakukan dua pemain Kedah FA, Akhyar Rashid dan Andik Vermansah untuk gol ke gawang PKNP FC pada laga Liga Super Malaysia 2018 di Stadion Negeri Pulau Pinang, Penang pada Minggu (11/2/2018) sore. (Dok. KEDAH FA)

Laga lanjutan Liga Super Malaysia musim 2018 yang akan mempertemukan PKNS FC dengan Kedah FA di Stadion Shah Alam akan menjadi pertarungan batin tersendiri bagi winger asal Indonesia, Andik Vermansah.

Pasalnya, mantan pemain Selangor FA yang telah mencicipi rumput Stadion Shah Alam sejak 2013 ini mengaku tak sabar untuk kembali merasakan tuah stadion tersebut.

Terkahir kali, Andik bermain di Stadion Shah Alam saat membela Selangor FA saat melawan Kedah FA di partai final Piala Malaysia 2016 silam.

(Baca Juga: Keterbukaan, Romantisme, dan Gairah Sepak Bola pada Piala Presiden 2018)

Pada saat itu, Andik Vermansah dkk harus menahan pilu usah melepas status sebagai juara bertahan Piala Malaysia 2015.

Selangor FA yang merupakan juara bertahan Piala Malaysia, gagal mengulang sukses final tahun lalu. Sedangkan Kedah FA sukses memenangi laga sekaligus revans final turnamen ini pada 2015.

Selangor harus mengakui keunggulan Kedah FA usai ditaklukan melalui drama adu penalti pasca bermain imbang dengan skor 1-1 selama waktu normal.

Namun, kinibakal menjalani laga dengan balutan seragam yang berbeda.

(Baca Juga: 3 Klub Malaysia yang Dibela Pemain Indonesia Terancam Hukuman Pengurangan Poin)

Bersama skuat berjulukan Helang Merah, mantan pemain Persebaya Surabaya ini bertekad untuk kembali mengulang memori manis.