(Baca juga: Wow! Antusiasme Jakmania Sampai Membuat Pelatih asal Irlandia Utara Ini Lepas Jaket)
Persis mencoba membangun serangan pada menit ke-30 yang dimotori Dedi Cahyono, sayang patah karena kurangnya komunikasi.
Menit ke-32, gelandang Lee Yun-jun melakukan sepak pojok pertama tetapi gagal membuahkan hasil karena satu pemain Bhayangkara FC offside.
Lalu sepak pojok kedua Bhayangkara FC terjadi pada menit ke-35, lagi-lagi gagal menghasilkan peluang berbahaya.
Memasuki menit ke-40, David da Silva gagal memanfaatkan peluang, sundulannya meninggi ke atas gawang.
(Baca juga: Jadi Pemain Indonesia Pertama yang Cetak Gol pada Liga Malaysia 2018, Ini Kata-kata Penting dari David Laly)
Kemudian pada menit ke-43, Herman Dzumafo berhasil melakukan umpan silang ke jantung pertahanan Persis.
Kali ini, kiper Galih Sudaryono kembali sigap dan pertahanan tuan rumah aman dalam dua kejadian genting di pertahanan tuan rumah itu.
Demikian juga saat Paulo Sergio yang melepaskan sepakan mengarah ke gawang, Galih Sudaryono kembali sukses mengantisipasi.
Menit ke-45, Sunarto melakukan sepakan bebas dan bola hasil tedangannya masih melambung.