Respons dan Tindak Lanjut Kepolisian atas Laporan Pengaturan Skor dari Manajer Persibara

By Bayu Nur Cahyo - Rabu, 19 Desember 2018 | 22:20 WIB
Kapolri, Tito Karnavian. (TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN)

Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian memberikan respons atas pengakuan manajer Persibara Banjarnegara, Lasmi Indaryani, soal pengaturan skor.

Hadir di acara Mata Najwa pada hari Rabu (19/12/2018), Kapolri mendengarkan secara langsung Lasmi Indaryani mengungkapkan masalah pengaturan skor yang menimpa klubnya.

Kapolri pun memberikan simpati terhadap masalah-masalah pengaturan skor di dalam dunia persepakbolaan Indonesia.

"Tentu kita harus mendukung iklim sepak bola yang sehat. Saya terus terang sangat prihatin, adanya permainan skor, mengatur ranking dan lainnya," kata Tito Karnavian yang dikutip BolaSport.com dari acara Mata Najwa.

"Ini pengakuan dari inner circle, kalau mau nangkap masuk dari orang-orang yang terlibat. Saya memberi apresiasi kepada orang-orang yang menjadi 'whistle blower' untuk mengungkap ini," ujar beliau menambahkan.

(Baca juga: Vigit Waluyo Ikut Mengatur Pertandingan PSS Sleman dan PSMP di Liga 2)

Lebih lanjut, Tito Karnavian juga menilai kasus yang dialami oleh manajer Persibara Banjarnegara itu tak hanya soal pengaturan skor, tetapi juga bisa menjurus ke arah penipuan.

"Kita melihat bukti yang ditampilkan ini bisa dijadikan kasus penipuan. Setelah itu bisa mengembang, ini penipuan perorangan atau sistematis. Ini bisa jadi gunung es yang besar," tutur beliau.


Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat berbicara di hadapan para awak media di Hotel Meridien, Jakarta, Rabu (2/5/2018).(NUGYASA LAKSAMANA/BOLASPORT.COM)

Kapolri mengungkapkan bahwa saat ini pihak kepolisian sudah melakukan tindak lanjut atas masalah hukum yang melingkari sepak bola Indonesia.