Dituding Dapat Mobil Alphard Hasil Suap, Markus Horison Mengaku Tidak Digaji PSMS Medan

By Adif Setiyoko - Sabtu, 22 Desember 2018 | 15:03 WIB
Maman Abdurrahman, Hamka Hamzah dan Markus Horison siap diinvestigasi soal keterlibatan dalam kasus skandal suap Piala AFF 2018. (Youtube Najwa Shihab)

Bahkan, dirinya juga mengakui tak tahu awal mula isu tersebut berkembang dari mana.

(Baca Juga: Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus)

"Saya tahunya baca dari media sosial, bukan dari televisi atau koran," papar Markus Horison.

"Mobil anda apa bang?" tutur Najwa Shihab.

"Sekarang mobil City, dulu 2009-2010 Mazda putih tetapi ditarik karena tidak lunas," ungkap Markus Horison.

Markus Horison menjelaskan, mobilnya kala itu ditarik kembali karena dirinya tak mampu bayar lantaran tak digaji saat itu.

"Seorang kiper lebih sulit mengantisipasi bola hasil heading dibandingkan hasil tendangan," tutur Markus Horison.

Dalam kesempatan itu, Najwa Shihab menanyakan kebenaran isu Markus Horison mendapatkan mobil Aplhard dan uang ratusan juta karena pengaturan skor Piala AFF 2010.

"Bang Markus, katanya terima Alphard dan uang ratusan juta?" ucap Najwa Shihab.

"Itu saya bingung Mbak. Saya dibilang dapat Alphard putih dan uang Rp 30 Miliar. Rp 30 Miliar itu berpikir bawanya gimana ya? Taruh di koper enggak muat. Mungkin didalam Alphard kali itu," tegas Markus Horison.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Mampukah eks pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy mendongkrak prestasi timnas Indonesia senior? #simonmcmenemy #timnas #timnasindonesia

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on