(Baca Juga: Pembaharuan Kontrak Irfan Jaya Berjalan Alot dan Ketakutan saat Dikaitkan dengan PSM Makassar)
M Soleh mengatakan akan membantu PSMP untuk melawan Komdis PSSI.
Dia menyebut kalau hukuman ini hanya akal-akalan PSSI.
(Baca Juga: Kiper Muda Blasteran Jerman-Thailand Sedang Membuat Penasaran di Negeri asal Ibunya)
"Keputusan diambil (Komdis PSSI) tanpa pernah menghadirkan manajemen PSMP," ucap Soleh.
"Jadi, apakah tuduhan match fixing itu benar adanya atau hanya akal-akalan. Sebuah keputusan tanpa ada dasar," tuturnya.
(Baca Juga: Jawara Liga Champions Asia 2018 Memiliki Mental yang Kurang Tangguh)
Soleh juga menilai kalau keputusan untuk dilarang ikut kompetisi Liga 2 2019 merupakan cacat hukum.
"Teman-teman Komdis PSSI melanggar. "Hanya satu alenia, tiba-tiba menghukum (PS Mojokerto Putra), misalnya tak ada pengakuan Kalteng Putra, Gresik United apakah ini patut diduga ada permainan skor," katanya.
(Baca Juga: Andre Onana, Calon Kiper Mahal Milik Ajax yang 'Sama' dengan Lionel Messi)
(Baca Juga: Kabar Terbaru Ezra Walian Setelah Absen Empat Laga Liga Belanda Akibat Kartu Merah)