MotoGP Australia 2017 - Marc Marquez Merasa Tidak Nyaman Terus Dibuntuti Sang Rival

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 21 Oktober 2017 | 18:08 WIB
Pebalap Repsol Honda Team asal Spanyol, Marc Marquez (kiri), berdiskusi dengan kepala kru timnya, Santi Hernandez, pada GP Ceska yang berlangsung di Sirkuit Brno, 4-6 Agustus. (MOTOGP.COM)

Marc Marquez merasa terganggu karena terus dibuntuti pebalap lainnya saat melakukan sesi latihan bebas dan kualifikasi MotoGP Australia.

"Andrea Iannone mengikuti saya sejak FP2 (latihan bebas 2)!" tutur Marc Marquez seperti dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Saya mencoba mengatasinya dengan masuk ke pit lane agar dapat menjauh dan akhrinya kami menemukan lap yang bagus."

Aksi membuntuti lawan yang lebih cepat (slipstream) sendiri dilakukan para pebalap MotoGP bukan tanpa alasan.

Dengan mempertahankan posisi tepat di belakang pebalap lain, seorang pebalap akan terhindar dari efek 'melawan angin' yang bisa membuat kecepatan berkurang.

Marc Marquez tentu merasa jengah terus dibuntuti pebalap lain yang mengambil keuntungan darinya.

Meski begitu The Baby Alien menegaskan jika dirinya tidak menyalahkan pebalap lain karena membuntutinya.

(Baca Juga: Ini Alasan Digelarnya Tur Honda Dream Cup 2017 di Sulawesi)

"Memang lebih baik berada di depan, tapi di sini (Australia) slipstream membuat perbedaan besar," kata Marc Marquez.

"Saya mengerti karena pada akhirnya pengendara selalu ingin mengikuti pebalap yang cepat dan ketika saya sedang lamban saya juga melakukannya."