Andrea Iannone Bikin Cal Crutchlow Putuskan Hengkang Lebih Cepat dari Ducati

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Rabu, 6 Desember 2017 | 05:37 WIB
Pebalap asal Inggris, Cal Crutchlow (kanan) berbincang dengan manajer tim, Gigi Dall'Igna (kiri) saat menjalani tes pramusim MotoGP 2014 bersama tim Ducati. (DOK. DUCATI)

Tidak ada yang mengira kalau Ducati akan mampu tampil bagus pada kejuaraan MotoGP musim lalu lantaran pada tahun-tahun sebelumnya terus berada di bayang-bayang Honda dan Yamaha.

Sebelum kemenangan perdana di musim 2016, kedua pebalap Ducati lebih sering menjadi penggembira di barisan depan, termasuk Valentino Rossi yang dua musim (2011-2012) tampil membela tim tersebut.

Hal itu pula yang dikabarkan menjadi salah satu alasan Cal Crutchlow keluar setahun lebih awal setelah membela tim Borgo Panigale pada musim 2014.

Ia sendiri datang ke tim Ducati menggantikan Nicky Hayden untuk mendapat kontrak dua tahun mengendarai motor tim pabrikan.

Saat itu adalah pertama kalinya seorang Cal Crutchlow mengendarai motor spesifikasi terbaik setelah sebelumnya menggunakan motor lawas di tim pabrikan.

(Baca Juga: Ini Alasan Suzuki Lebih Memilih Andrea Iannone Dibandingkan Mempertahankan Aleix Espargaro)

Sayang Crutclow hanya menghabiskan satu musim saja bersama Andrea Dovizioso di Ducati setelah setuju untuk pindah ke tim LCR Honda pada musim berikutnya.

Keputusan yang cukup mengejutkan saat itu mengingat kesepakatan dengan Honda dicapai tidak sampai lima bulan bulan setelah dirinya menjalani musim debut bersama Ducati.

"Alasan saya meninggalkan Ducati? (Andrea) Iannone telah mendapat kontrak dan Dovi juga," kata Cal Crutchlow dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Bahkan kalau saya memenangi kejuaraan MotoGP, saya tetap akan ditendang keluar," tuturnya lagi.