Johann Zarco Akui Biarkan Cal Crutchlow Jadi Juara MotoGP Argentina 2018

By Bayu Nur Cahyo - Senin, 9 April 2018 | 20:44 WIB
Dani Pedrosa (Repsol Honda) terjatuh setelah terlibat kontak dengan Johann Zarco (Yamaha Tech3) di lap pertama. (DOK. MOTOGP)

Pebalap Monster Yamaha Tech3, Johann Zarco, mengaku sengaja membiarkan Cal Crutchlow (LCR Honda) menjuarai MotoGP Argentina 2018.

Hal itu dilakukan Johann Zarco demi mengamankan hasil finis di Autodromo Termas de Rio Hondo, Senin (9/4/2018) dini hari WIB.

"Secara menyeluruh, hari ini adalah balapan yang sangat sulit," ucap Zarco yang dilansir BolaSport.com dari laman resmi Yamaha Tech3.

"Saya hampir terjatuh dan saya sudah melakukan semaksimal mungkin dari awal hinggal akhir," tambah pebalap dari tim Yamaha Tech3 tersebut.

(Baca juga: MotoGP Argentina 2018 - Ternyata Valentino Rossi Anggap Marc Marquez Sudah Curang Sejak Sebelum Balapan)

Johann Zarco memang berjuang keras saat melakoni balapan MotoGP Argentina musim ini.

Memulai lomba dari posisi start ketiga, pebalap Prancis itu berhasil memperbaiki posisi finisnya dengan menjadi runner-up.

Zarco bahkan sempat berduel dengan Cal Crutchlow untuk memperebutkan status juara.

Namun, Zarco akhirnya memilih membiarkan rivalnya itu berada di posisi terdepan.

"Saat bertarung dengan Cal Crutchlow, saya tak ingin melakukan sebuah kesalahan. Itulah alasan mengapa saya membiarkan dia," ucap Zarco.