Spekulasi tentang kabar berpisahnya pebalap Moto2 Malaysia, Zulfahmi Khairuddin, dengan tim SIC Racing akhirnya terkuak.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis kepada media, Zulfahmi mengatakan bahwa dirinya resmi berpisah dengan SIC Racing.
Keputusan tersebut diambil setelah kedua belah pihak menyetujui hasil diskusi yang diadakan dengan CEO Sepang International Circuit (SIC), Razlan Razali, di Jerez, Spanyol, akhir pekan lalu.
"Setelah balapan akhir pekan lalu di Jerez, saya sulit untuk menyesuaikan dengan kondisi dan meningkatkan kinerja saya," kata Zulfahmi dilansir BolaSport.com dari NST.
(Baca Juga: Preview Piala Uber 2018 - China dan Skuat Muda yang Berada di Bawah Tekanan karena Bayang-Bayang Masa Lalu)
"Jadi saya mengadakan diskusi dengan tim. Dan keputusan ini adalah yang terbaik. Saya memutuskan untuk keluar dari Moto2," lanjut pebalap berusia 26 tahun itu.
Zulfahmi merupakan pebalap yang dipilih untuk menggantikan Hafizh Syahrin Abdullah yang kini bersaing di MotoGP sejak awal musim.
"Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama Datuk Razlan dan manajer tim, Johan Stigefelt, atas kepercayaan dan keyakinan yang telah diberikan kepada saya untuk berkompetisi di Moto2," ucap Zulfahmi lagi.
Kabar berpisahnya Zulfahmi dan SIC Racing pun sampai ke telinga Hafizh.
Setelah mendengar kabar tersebut, Hafizh yang kini bernaung di tim Monster Yamaha Tech3 itu menawarkan dukungan moral kepada Zulfahmi.