Pebalap Yamaha Tech3, Johann Zarco, ingin segera bangkit dari keterpurukan setelah serangkaian hasil buruk pada seri balap sebelumnya.
Sebelumnya, pebalap berkebangsaan Prancis itu mengawali kejuaraan musim ini dengan meyakinkan.
Setelah menjadi pemimpin lomba dalam setengah durasi balapan seri pembuka MotoGP Qatar, Zarco melengkapi torehan apiknya tersebut dengan dua hasil podium pada balapan GP Argentina dan GP Spanyol.
(Baca Juga: Batal Tampilnya Tim Valentino Rossi dan Update Terbaru dari Kejuaraan Dunia MotoE)
Akan tetapi petaka yang dialami Zarco justru dimulai saat dirinya tampil di depan publik negaranya sendiri atau pada balapan seri kelima MotoGP Prancis.
Zarco yang meraih pole position harus rela terjatuh ke atas gravel dan mendapat hasil DNF (tidak finis) untuk pertama kali dalam 21 balapan terakhir yang dilakoninya.
Ditambah dengan 'hanya' finis di posisi ke-10 pada balapan MotoGP Italia, Johann Zarco yang awalnya memepet sang pemuncak klasemen harus turun ke peringkat kelima pada klasemen pebalap.
Zarco saat ini mengumpulkan 64 poin dan hanya unggul satu poin dari pebalap tim independen lainnya, Danilo Petrucci (Pramac Racing).
Juara dunia Moto2 dua kali itu pun ingin kembali ke performa terbaiknya dan akan mulai mewujudkannya dalam seri balap berikutnya yaitu MotoGP Catalunya.