Murid Valentino Rossi Merasa Kasihan dengan Nasib Romano Fenati

By Samsul Ngarifin - Kamis, 27 September 2018 | 14:33 WIB
Romano Fenati dipecat tim yang saat ini dibelanya, Marinelli Snipers, karena aksi kontroversialnya pada balapan Moto2 GP San Marino. (DOK. MOTOGP)

Pebalap Marc VDS, Franco Morbidelli, turut angkat bicara soal kasus yang menimpa rekan senegaranya, Romano Fenati.

Romano Fenati menjadi public enemy setelah aksi tak sportif yang dilakukannya pada GP San Marino 2018.

Atas tindakannya tersebut, pebalap asal Italia ini mendapatkan hukuman dari Stewards hingga FIM.

(Baca Juga: Korea Open 2018 - Perasaan Lee Yong-dae Jalani Laga Pertama di 'Rumah' Setelah Sempat Pensiun)

Seperti apa yang telah dikatakan Valentino Rossi dan Marc Marquez, Franco Morbidelli juga menganggap media terlalu membesar-besarkan masalah Fenati.

"Dia melakukan sesuatu yang buruk, kita semua (pernah) melakukannya. Namun saya juga berpikir bahwa banyak orang telah mengatakan banyak hal buruk tentang dia," kata Franco Morbidelli dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Fenati berada dalam posisi yang lemah dan semua orang menyerangnya dan melemparkan 'batu' ke arahnya," lanjutnya.

Juara dunia Moto2 2017 itu juga mengaku kasihan dengan apa yang menimpa mantan murid Valentino Rossi tersebut.

Terlebih setelah Romano Fenati memutuskan untuk tidak kembali balapan lagi setelah insiden yang terjadi di Misano.