Diungguli Maverick Vinales, Marc Marquez: Jika Saya Terjatuh, Tim Bisa Membunuh Saya!

By Samsul Ngarifin - Jumat, 23 November 2018 | 15:26 WIB
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, setelah terjatuh pada balapan MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (18/11/2018). (DOK. MOTOGP)

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, memilih berhati-hati pada saat tes pramusim MotoGP 2019 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, 20-21 November 2018.

Hal itu tidak lepas dari kondisi bahunya yang mengalami masalah sejak merayakan gelar juara dunia di Twin Ring Motegi.

Terlebih, Marc Marquez juga terjatuh dua kali pada seri terakhir MotoGP Valencia 2018.

(Baca Juga: Johann Zarco Disebut Bisa Jadi 'Andrea Dovizioso' di Tim KTM)

Dalam tes Valencia, Marquez mengakhiri sesi di posisi kedua pada hari pertama dan ketiga pada hari ketiga.

Selain menjajal mesin baru Honda RC213V, Marquez juga menjajal ban baru yang dibawa Michelin pada tes Valencia.

Marquez mengakui bahwa dalam tes kemarin dirinya tidak diperbolehkan mengalami kecelakaan.

"Saya pikir kami bekerja dengan cara yang baik karena saya merasa sangat cepat dan kuat," kata Marc Marquez yang dikutip BolaSport.com dari Crash.

"Akan tetapi kemudian catatan waktu putaran saya tetap karena saya dilarang mengalami crash untuk kondisi fisik saya, jika tidak, tim membunuh saya," ucap dia melanjutkan.