Salah Satu Sebab Lewis Hamilton Galau Justru karena Perkataan Bibinya Sebelum Meninggal

By Ignatius Wijayatmo - Kamis, 30 November 2017 | 20:25 WIB
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, berbicara kepada media setelah mengalami kecelakaan pada kualifikasi pertama (Q1) GP Brasil di Autodromo Jose Carlos Pace, Brasil, Sabtu (11/11/2017). (EVARISTO SA /AFP PHOTO)

Lewis Hamilton dikabarkan tengah merasa galau dengan masa depannya di balapan F1.

Hamilton masih punya kerja sama dengan tim Mercedes sampai akhir musim depan.

Meskipun ada kemungkinan ia akan perpanjang kontrak dua tahun bersama tim tersebut.

Namun baru-baru ini pebalap asal Britania Raya tengah galau dengan masa depannya.

Hal ini karena menurutnya, ia terlalu banyak menghabiskan waktu di dalam sirkuit.

Sehingga ia ingin menikmati hidup di luar sirkuit, bahkan melakukan hal-hal yang selama ini ia lewatkan.

(Baca Juga: Lewis Hamilton Mengaku Galau dengan Masa Depannya)

Tidak hanya itu, salah satu kegalauan akan masa depannya juga dipengaruhi oleh perkataan bibinya sebelum meninggal.

"Bibi saya meninggal dunia karena kanker, dan pada hari terakhirnya ia berkata, 'Saya telah bekerja setiap hari dalam hidup saya dengan rencana untuk berhenti pada titik tertentu dan melakukan hal-hal lain... tapi setelah itu saya kehabisan waktu'. Jadi saya bertarung dengan pikiran tersebut," kata Hamilton dikutip BolaSport.com dari MotorSport.com.

Tercatat Lewis Hamilton saat ini menjadi pebalap yang memperoleh empat gelar juara dunia F1.