Fernando Alonso Bandingkan F1 dengan Basket dan Piala Dunia

By Bayu Nur Cahyo - Jumat, 8 Juni 2018 | 18:44 WIB
Pebalap tim McLaren-Renault, Fernando Alonso, berpose pada sesi foto Formula 1 (F1) musim 2018. (DOK. MCLAREN)

Pebalap McLaren-Renault, Fernando Alonso, melayangkan kritikan untuk penyelenggara Formula 1 (F1).

Menurut Fernando Alonso, balapan F1 saat ini sudah kehilangan keajaiban dan cenderung berjalan sesuai yang diperkirakan.

Kendati demikian, pebalap Spanyol itu mengaku masih belum bosan memacu jet darat di lintasan balapan.

(Baca juga: Tim asal Malaysia Punya Rencana Ambisius pada MotoGP Musim Depan)

"Saya tidak bosan, karena F1 dengan jelas menjadi seri balapan papan atas, namun benar bahwa beberapa tahun terakhir, khususnya di era mesin turbo, beberapa hal bisa diprediksi," kata Alonso.

"Ada 21 balapan dan kami semua (para pebalap F1) tahu apa yang akan terjadi di 14 balapan selanjutnya, ini menyedihkan untuk olahraga," tutur Alonso lagi.

Fernando Alonso kemudian membandingkan balapan F1 dengan olahraga bola basket.

Menurut Alonso, dalam dunia basket semua pemain punya kesempatan untuk mendapatkan hari-hari yang bagus dengan raihan jumlah poin yang berbeda dalam satu pertandingan.

"Dalam olahraga secara umum, (contohnya) Anda bisa bermain basket dan satu malam Anda bisa mendapat sebuah malam yang ajaib," ucap Alonso.

"Anda bisa mencatat 80 poin dan mungkin Anda bisa memenangkan pertandingan bersama dengan rekan setim Anda," kata Alonso lagi.