Dianggap Tabu, Bos Mercedes akan Jadikan Valtteri Bottas Pembantu Lewis Hamilton dalam Persaingan Gelar Juara Jika Diperlukan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 30 Agustus 2018 | 17:11 WIB
Valtteri Bottas (kiri) dan Lewis Hamilton (kanan) merayakan keberhasilan mereka meraih dobel podium bagi Mercedes pada balapan GP Jerman di Sirkuit Hockenheim, Minggu (22/7/2018). (DOK. FORMULA 1)

"Kita lihat saja hasil di Monza, dan kemudian kami akan membahas pertanyaan apakah kami perlu menaruh seluruh kekuatan di belakan salah satu pebalap. Kami berutang dengan kedua pebalap kami dan F1 untuk tidak mencampuri balapannya," sambungnya.

(Baca Juga: Musim Depan Murid Valentino Rossi Dapat Motor Yamaha Spesifikasi A, Apa Maksudnya?)

Wolff juga menyadari bahwa keunggulan yang dimiliki Hamilton masih belum memastikan jalan menuju gelar juara kelima timnya sejak 2014 sudah aman.

Adanya beberapa kekurangan pada mobil mereka dibandingkan dengan sang kompetitor, Ferrari, bisa membuat posisi mereka terancam di beberapa trek tersisa.

"Apapun itu, masih ada delapan balapan tersisa, ada banyak poin untuk diraih dan sekarang adalah waktunya untuk benar-benar tampil lebih baik dan menjawab keraguan," imbuh Wolff.

Sementara itu, kejuaraan F1 musim 2018 akan dilanjutkan dengan seri balap GP Italia yang digelar di Sirkuit Monza pada 31 Agustus-2 Februari 2018.

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on