Final Four Proliga 2018 - Tanggapan Tim Putri Jakarta Pertamina Energi yang Dicap Bikin Liga Berlangsung Membosankan

By Any Hidayati - Kamis, 5 April 2018 | 17:00 WIB
Tim bola voli putri Jakarta Pertamina Energi bereaksi setelah mengalahkan Jakarta PGN Popsivo Polwan pada putaran pertama final four Proliga 2018 yang berlangsung di GOR Ken Arok, Malang, Sabtu (31/3/2018). (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Ada yang menarik dalam sesi tanya jawab konferensi pers putaran kedua Final Four Proliga 2018 yang berlangsung Kamis (5/4/2018), di Hotel Novotel, Solo.  

Pada sesi tersebut, muncullah pertanyaan tentang dominasi tim putri Jakarta Pertamina Energi (JPE) selama gelaran Proliga 2018.

Hal ini cukup kentara jika melihat rekor pertandingan Nandita Ayu dkk yang telah mengantongi 11 kemenangan pada putaran sebelumnya.

Tim putri Jakarta Pertamina Energi juga menduduki puncak klasemen Final Four Proliga 2018 dengan nilai sempurna, yaitu 9, dari 3 kemenangan yang diraih di Malang, Jawa Timur.

(Baca Juga : Final Four Proliga 2018 - Wajib Ngotot! Kota Solo Bakal Jadi Tempat Diambilnya 2 Keputusan Penting Ini)

Meski di atas kertas JPE mendominasi, Hanny S. Surkatty (Direktur Proliga) enggan menganggap sektor putri membosankan.

"Faktanya, waktu putaran dua Bank BJB itu bisa jadi juara putaran," ujar Hanny dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport itu.

"Putaran pertama Pertamina juara tapi di putaran dua BJB yang menang juga," tutur Hanny Surkatty.

"Jadi mereka pernah saling mengalahkan juga," kata pria berkepala plontos tersebut.

Hal tersebut diamini oleh perwakilan tim JPE, Sutrisno, yang menegaskan jika sektor putri masih cukup menarik dan tidak membosankan.