Ini Dia Perbandingan Gaya Selebrasi Jawara Proliga 2018 antara Jakarta Pertamina Energi dan Surabaya Bhayangkara Samator

By Any Hidayati - Senin, 16 April 2018 | 20:42 WIB
Pevoli Surabaya Bhayangkara Samator, Rivan Nurmulki, melakukan sujud syukur setelah timnya dipastikan jawara Proliga 2018 di GOR Amongrogo, Yogyakarta pada Minggu (15/4/2018). (KATARINA ERLITA/BOLASPORT.COM)

Gor Amongrogo, Yogyakarta menjadi saksi kemenangan tim asal Jawa Timur tersebut menang 3-1 (25-22, 25-26, 23-25, 30-28).

Servis dari Rivan Nurmulki sukses dieksekusi dengan apik oleh Yuda Mardiasyah Putra yang membuahkan gelar jawara tim putra Proliga 2018.


Pevoli Surabaya Bhayangkara Samator, Rendy Tamamilang, telentang di atas lapangan saat tak kuasa menahan bahagia timnya juara Proliga 2018.(KATARINA ERLITA/BOLASPORT.COM)

Para pemain Samator pun tak mampu menutupi rasa bahagia karena akhirnya kembali juara setelah terakhir kampiun di Proliga 2016.

Beberapa pemain seperti Rivan melakukan sujud syukur serta kaos yang digunakan Yuda ia berikan kepada sang ayah sebagai hadiah kemenangan.

(Baca Juga: Proliga 2018 - Tim Putra Samator Jadi Kampiun Setelah Tumbangkan Bank Sumsel)

Rendy Tamamilang yang sempat "panas" di laga grand final terkulai lemas dengan berbaring dan meneteskan air mata bahagia di atas lapangan ketika Samator dipastikan jawara.

Dengan telah dipastikannya dua juara Proliga 2018 maka turnamen bola voli paling bergengsi di Indonesia itu pun resmi ditutup.

Proliga 2019 akan diajukan di bulan Desember 2018 mengingat adanya pemilihan presiden dan pilkada serentak di Indonesia.

Kira-kira seru mana ya selebrasi Surabaya Bhayangkara Samator atau Jakarta Pertamina energi? Berikut Videonya.