Tak Dinyana, Jan Oblak dan Ederson Moraes Ternyata Pernah Satu Tim di Klub Papan Tengah Liga Potugal

By Putra Rusdi Kurniawan - Kamis, 9 November 2017 | 03:27 WIB
Kiper Slovenia, Jan Oblak, melakukan penyelamatan saat melawan Skotlandia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stadion Stozice, Ljubljana, pada 8 Oktober 2017. (JURE MAKOVEC/AFP)

Sementara Rio Ave seusai Oblak kembali ke Benfica langsung menunjuk Ederson sebagai penjaga gawang utama.

Uniknya, Ederson kemudian dibeli Benfica untuk mennggantikan peran Oblak yang hijrah ke Atletico Madrid pada 2015.

Cuma butuh dua tahun di Benfica, Ederson dianggap sebagai penjaga gawang modern yang mampu mendistribusikan bola dengan baik.

Hal tersebut membuat pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kepincut.

Ia mendatangkan Ederson musim ini dengan harga 36 juta pounds yang menjadikannya salah satu penjaga gawang termahal di dunia.

Hanya, dari transfer dua penjaga gawang ini Rio Ave cuma mendapatkan 500 ribu euro.

Jumlah itu berasal dari penjualan Ederson ke Benfica, sementara Oblak dikembalikan ke Benfica secara gratis.

 

Throwback to when Jan Oblak and Ederson were Rio Ave's goalkeepers in 2012/13...  They helped Rio Ave to their highest top-flight finish in 31 years. #Football #RioAve #Throwback #Ederson #Oblak #MCFC #Atleti

A post shared by The Football Republic (@thefootballrepublic) on