Ini 3 Bukti PSG Jadi Tim Tersial di Liga Champions, Nomor 2 Nyesek Banget

By Nina Andrianti Loasana - Rabu, 13 Desember 2017 | 18:03 WIB
Striker PSG, Neymar emoh berjabat tangan dengan bek muda Celtic, Anthony Ralston dan keduanya pun beradu mulut sehingga harus dilerai. (The Sport Bible)

 Sebagai klub tersukses di Prancis, Paris Saint-Germain telah meraih berbagai gelar prestius bahkan memecahkan rekor di berbagai kompetisi.

Mulai dari 4 kali berturut-turut memenangi Coupe de la Ligue, memenangi 4 gelar nasional dalam satu musim (Ligue 1, Coupe de France, Coupe de la Ligue, dan Trophee des Champions), hingga menjadi satu-satunya klub yang memenangi Coupe de France tanpa sekalipun kebobolan.

Namun pemenang Ligue 1 6 kali ini rupanya memiliki hasrat terpendam untuk memenangi kompetisi paling prestisius di Eropa, Liga Champions, yang belum terwujud hingga kini.

Berbagai cara pun dilakukan untuk meraih mimpi ini.

Salah satunya menawarkan gaji gila-gilaan untuk merebut Neymar dari Barcelona.

Namun tampaknya nasib buruk malah terus menghantui PSG di gelaran Liga Champions.

Dirangkum Bolasport.com dari berbagai sumber, berikut 3 kesialan PSG di ajang Liga Champions:

3. Musim 2015/2016


Aksi kiper Chelsea, Thibaut Courtois, saat melakukan penyelamatan dalam laga lanjutan Liga Inggris 2017-2018 melawan Swansea City di Stadion Stamford Bridge, London, pada 29 November 2017.(ADRIAN DENNIS/AFP)

PSG harus ketiban sial pada undian Liga Champions 2015/2016.