Neymar Rela Gajinya Dipotong demi Bisa Pindah ke Real Madrid

By Putra Rusdi Kurniawan - Kamis, 25 Januari 2018 | 05:47 WIB
Striker Paris Saint-Germain, Neymar, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Dijon dalam laga Liga Prancis di Stadion Parc des Princes, Paris, pada 17 Januari 2018. (CHRISTOPHE SIMON/AFP)

Pemain termahal dunia, Neymar dikabarkan mulai menyesal pindah ke Paris-Saint Germain dan rela di potong gajinya demi bisa pindah ke Real Madrid.

Neymar menjadi pemain termahal dunia tahun ini usai pindah dari Barcelona menuju Paris Saint-Germain senilai 222 juta Euro pada bursa transfer musim dingin ini.

Namun dikabarkan bahwa pemain asal Brasil mulai tak nyaman di Prancis.

Setelah kasus perselisihannya dengan Edinson Cavani disebut masih terus berlanjut.

Terakhir Neymar tetap memilih menjadi penendang penalti saat PSG mengalahkan Dijon 7-0.

Padahal saat itu Cavani berpeluang untuk memecahkan rekor gol PSG miliki Zlatan Ibrahimovic jika menendang penalti tersebut.

(Baca juga: Belum Debut, Philippe Coutinho Sudah Cetak Gol untuk Barcelona)

Tindakan Neymar itu membuat penonton di Stadion menyorakinya.

Setelah kejadian tersebut Neymar belum lagi bermain, mantan pemain Santos ini dikabarkan cedera namun bisa saja hal tersebut hanyalah alasan klub untuk menutupi apa yang sebenarnya terjadi.

Neymar juga dikatakan mulai tak kerasan di Prancis karena permainan Liga Prancis yang cenderung bertahan dan diri terlalu sering dilanggar oleh.