Gol Bunuh Diri Mantan Pemain Arsenal Selamatkan PSG dari Kekalahan Menit-menit Akhir

By Beri Bagja - Sabtu, 7 April 2018 | 04:34 WIB
Reaksi kiper St Etienne, Stephane Ruffier, setelah gawangnya kebobolan akibat gol bunuh diri Mathieu Debuchy dalam partai Liga Prancis lawan PSG di Stadion Geoffroy-Guichard, 6 April 2018. (PHILIPPE DESMAZES / AFP)

Paris Saint-Germain (PSG) mesti berterima kasih kepada mantan bek sayap Arsenal, Mathieu Debuchy. Secara dramatis, dia menyelamatkan PSG dari kekalahan karena gol bunuh diri pada menit-menit akhir.

Paris Saint-Germain pulang ke ibu kota dengan hasil imbang susah payah dari markas Saint-Etienne, Geoffroy Guichard, Sabtu (7/4/2018) dini hari WIB.

PSG ditahan imbang 1-1 melalui kekuatan 10 pemain saat laga berakhir.

Pasukan Unai Emery kebobolan lebih dulu lewat gol jagoan tuan rumah, Remy Cabella (menit ke-17).

Tanda-tanda PSG bakal kesulitan diperkuat dengan pengusiran pemain mereka, Presnel Kimpembe, akibat kartu kuning kedua (41').

Untung bagi Paris, mereka dibantu "pahlawan" pada laga ini, yakni Mathieu Debuchy.

(Baca Juga: Kisah Juergen Klopp, Sang Penjinak Pep Guardiola)

Saat Saint-Etienne bersiap merayakan kemenangan atas sang raksasa, Debuchy malah menceploskan bola ke gawang timnya sendiri pada menit kedua injury time (90+2').

Berawal dari crossing Thomas Meunier ke kotak penalti, bola mengarah kepada Kylian Mbappe yang menunggu di muka gawang.

Namun, bola melaju menuju Debuchy yang memantulkannya masuk dengan paha. Gol!