Namun, Terengganu FC punya kapten sekaligus predator kotak 16 yang buas asal Pantai Gading dalam diri, Kipre Tchetche.
(Baca juga: Iner Sontany Cetak Sejarah, Jadi Pesepak Bola Pertama asal Indonesia yang Rebut Juara di Brunei)
Penyerang 30 tahun ini berhasil membobol dua kali gawang JDT pada menit ke-68 dan 89.’
JDT pun harus gigit jari karena skor imbang bertahan sampai laga selesai.
(Baca juga: Rincian 9 Laga dari Empat Lawan Indonesia di Grup B Piala AFF 2018, Thailand Paling Istimewa)
"Kami sudah maksimal melakoni laga ini, lawan yang jarang menekan lebih beruntung," ujar Luciano Figuera, pelatih JDT kepada Berita Harian yang dikutip BolaSport.com.
"Kami tentu kecewa, tetapi apa mau dikatakan lagi, semua sudah terjadi dan tim ini gagal ke final."
(Baca juga: Pertengahan 2019, Barcelona Berpeluang Reuni dengan Iniesta demi Target 15 Triliun Rupiah)