Laga Big Match antara Arema FC kontra Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (12/8/2017), berakhir imbang tanpa gol, namun memiliki beberapa fakta unik.
Sepanjang pertandingan, kedua tim tampak menerapkan permainan ofensif.
Baik Arema FC maupun Persib sudah mengeluarkan komposisi pemain terbaiknya.
Pemain asing rekrutan anyar mereka juga diturunkan.
Hasil ini tentu menyerupai skor pada putaran pertama Liga 1 kala Persib menjamu Arema.
BolaSport.com telah merangkum beberapa persamaan dalam laga antara kedua tim di putaran pertama dan kedua.
Berikut persamaannya:
1. Hasil dari dua pertemuan di putaran pertama dan putaran kedua sama-sama berakhir imbang tanpa gol.
[FULL TIME] @AremafcOfficial 0 vs 0 @persib.
— Go-Jek Traveloka L1 (@Liga1Match) August 12, 2017
Hingga wasit meniup peluit akhir, tidak ada gol tercipta di Kanjuruhan. Komentarmu? pic.twitter.com/IaeJ2e2n9G
2. Baik putaran pertama maupun kedua, Persib Bandung menurunkan Henhen Herdiana untuk mengisi pos bek kanan.
Hal ini cukup unik lantaran pada putaran pertama Persib terdesak faktor regulasi pemain U-23.
Dan untuk putaran kedua, posisi bek kanan ditinggalkan Supardi Natsir karena pergi menjalankan ibadah haji.
3. Baik putaran pertama dan kedua, Persib Bandung memainkan stiker asing rekrutan anyar.
Di putaran pertama Carlton Cole dan di putaran kedua ada Ezechiel N Douassel.
Keduanya juga sama-sama tidak dimainkan sejak menit pertama.
4. Marquee player Persib Bandung, Michael Essien, dimasukkan dalam line-up dan diturunkan sejak menit awal.
Starting XI #PERSIB (vs Arema)#PERSIBday #Liga1 pic.twitter.com/pMPfcScpOX
— PERSIB (@persib) April 15, 2017
Line up #PERSIB untuk menghadapi Arema FC malam ini. Prung SIB 3 point! pic.twitter.com/acLYoVzAPD
— PERSIB (@persib) August 12, 2017
5. Tim tamu, Arema FC untuk putaran pertama dan Persib Bandung untuk putaran kedua, sama-sama mendapatkan tiga kartu kuning.
6. Di putaran pertama dan kedua, tidak ada kartu merah yang dikeluarkan wasit.
7. Tim tamu, Arema FC untuk putaran pertama dan Persib Bandung untuk putaran kedua, sama-sama mencatatkan satu kali offside.