Sepak Bola Indonesia Belum Punya Referee Assessor, Apa Sih Itu?

By Lariza Oky Adisty - Selasa, 22 Agustus 2017 | 19:00 WIB
(kiri-kanan) asisten wasit Liga 1, Bambang Syamsudar, Ketua Departemen Perwasitan PSSI, Ngadiman Asri, PSSI, COO PT Liga, Tigor Shalom Boboy, dan Redaktur Pelaksana Tabloid BOLA, Riemantono Harsojo. (BOLASPORT.COM/LARIZA OKY ADISTY)

Salah satu tantangan dunia perwasitan Indonesia adalah belum adanya referee assessor alias pihak yang mengevaluasi kinerja wasit di akhir pertandingan.

Tigor Shalom Boboy, COO PT Liga Indonesia berharap bahwa kemunculan referee assessor ini bisa terwujud dalam waktu dekat.

"Referee assessor ini tugasnya mengevaluasi kerja wasit seusai dia memimpin sebuah pertandingan. Mereka akan menganalisis, kalau ternyata misalnya wasit melakukan kesalahan, ya dijelaskan salahnya di mana," kata Tigor dalam Forum Diskusi Bola, Selasa (22/8/2017).

Diskusi tersebut bertajuk "Menanti Dampak Positif Kehadiran Wasit Asing" di kantor redaksi BOLA di Palmerah, Jakarta.

Menurut Tigor, keberadaan referee assessor akan membantu meningkatkan kinerja wasit di Liga 1.

Lalu, siapa yang bisa menjadi referee assessor?

"Biasanya kan ada wasit yang sudah pensiun, mereka bisa menjadi referee assessor. Namun, mereka harus memenuhi syarat dan seleksi, yaitu punya kemampuan analisis dan evaluasi. Mereka juga yang bertugas memberi pengarahan ke wasit sebelum pertandingan," Tigor menuturkan.

(BACA JUGA: Line Up Indonesia Vs Vietnam - Luis Milla Bikin 6 Pergantian, Ezra Walian Kembali)

Asisten wasit Liga 1, Bambang Syamsudar, punya pengalaman berurusan dengan referee assessor saat menjadi pengadil kompetisi internasional.

Menurut Bambang, berhadapan dengan pengawas wasit sama sekali tidak mudah.